Jogjapolitan

Level PPKM Turun, Masyarakat Diminta Tetap Disiplin Prokes

Penulis: Hafit Yudi Suprobo
Tanggal: 08 September 2021 - 09:27 WIB
Bupati Kulonprogo, Sutedjo. - Harian Jogja/Jalu Rahman Dewantara

Harianjogja.com, WATES--Pemerintah Kabupaten Kulonprogo mengimbau masyarakat agar tidak lengah seiring dengan turunnya level PPKM di wilayah DIY dari sebelumnya level empat kini menjadi level tiga. Penurunan level PPKM menjadi level tiga diminta untuk tetap dibarengi dengan kedisiplinan menjalankan protokol Covid-19.

Bupati Kulonprogo Sutedjo mengatakan masyarakat di wilayah Bumi Binangun diimbau tidak menurunkan kedisiplinan dalam menjalankan protokol pencegahan penularan Covid-19 baik saat berada di rumah, lingkungan kerja, maupun kegiatan masyarakat.

"Masyarakat jangan lengah dan kami minta untuk tetap mematuhi protokol pencegahan penularan Covid-19. Kami tidak berharap ada penambahan kasus tinggi lagi di wilayah kabupaten Kulonprogo. Kami berharap masyarakat tetap memakai masker dan cuci tangan," ujar Sutedjo pada Selasa (7/9/2021).

Selain kedisiplinan dalam menjalankan protokol pencegahan penularan Covid-19, masyarakat juga terus didorong untun mendaftarkan diri baik melalui kalurahan maupun kapanewon untuk bisa mendapatkan suntikan vaksin Covid-19 yang terus digencarkan Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Kulonprogo.

"Upaya vaksinasi Covid-19 diharapkan mampu menciptakan kekebalan terhadap Covid-19. Herd immunity (kekebalan kelompok) juga harapannya segera tercipta di kabupaten Kulonprogo. Terlebih, protokol pencegahan penularan Covid-19 senantiasa dijaga," kata Sutedjo.

"Pemerintah Kabupaten Kulonprogo terus memberikan edukasi kepada masyarakat khususnya untuk senantiasa taat pada aturan 5M, yaitu memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan, mengurangi mobilitas," sambung Sutedjo.

Merujuk pada data dari Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Kulonprogo pada Senin (6/9/2021),  total kasus positif Covid-19 di kabupaten Kulonprogo menjadi 20.500.

"Kasus kematian akibat Covid-19 di kabupaten Kulonprogo mencapai 417. Total pasien positif Covid-19 yang sedang melakukan isolasi mandiri di kabupaten Kulonprogo mencapai 544," kata Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Kulonprogo Baning Rahayujati pada Senin (6/9/2021).

Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Kulonprogo mencatat kasus positif Covid-19 harian di kabupaten Kulonprogo sejak dua minggu terakhir berada di bawah 100 kasus. Meskipun, angka kasus positif Covid-19 masih fluktuatif. Namun, berada di bawah angka 100.

"Keterisian bangsal RS penanganan Covid-19 di kabupaten Kulonprogo mencapai 26,28 persen dari kapasitas tempat tidur sebanyak 121 unit. Sedangkan, keterisian antrean atau IGD mencapai 28,47 persen," ujar Baning.

"Penurunan itu tidak lepas dari upaya Pemkab Kulonpogo dalam menekan jumlah kematian pasien ketika isoman. Dengan menambah BOR di RS bagi pasien bergejala berat dan mendirikan tempat isolasi terpusat (isoter) di Rusunawa Giripeni untuk pasien bergejala ringan ke sedang," sambung Baning.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

Kasus Covid-19 Muncul Lagi! Kemenkes Siapkan Fasyankes Antisipasi Lonjakan
Waspada! WHO Beberkan Kasus Covid-19 Dunia Naik 52 Persen
KPK Kembali Tetapkan Dua Tersangka Kasus Korupsi Bansos Covid-19
Virus Corona Pirola Merebak, Kemenkes Belum Sarankan Wajib Masker

Video Terbaru

Berita Lainnya

  1. Panduan Lengkap Slot Online di JendelaToto
  2. Panduan Lengkap Main di Jendelatoto
  3. Main Slot Gacor Mudah Menang 2025
  4. Best Strategies for Togel Players

Berita Terbaru Lainnya

Jokowi Ucapkan Selamat Ulang Tahun ke-74 untuk Presiden Prabowo
Melihat Stoomwals, Mesin Gilas Buatan Inggris di Depan DPUPKP Bantul
Jokowi Hadiri Rapat Senat Terbuka Fakultas Kehutanan UGM
Rencana Penerapan 1 TPR untuk Pansela, Begini Kata Bupati Bantul
Penguatan Modal Peternakan di Sleman Baru Tersalurkan Rp2,5 Miliar
Reog Wayang Trimurti Diajukan Jadi Warisan Budaya Takbenda Nasional
Minat Warga DIY Bekerja ke Luar Negeri Masih Rendah
Dilarang Berhenti di Jembatan Pandansimo, Boleh Pakai Jalur Pedestrian
Jadwal Kereta Api Prameks Jumat 17 Oktober 2025
GIPI DIY: Perlu Kolaborasi Agar Penerbangan Jogja-Karimunjawa Efektif