Jogjapolitan

DeJubah Hadirkan Gamis Pria dengan Kualitas Premium

Penulis: Media Digital
Tanggal: 26 November 2021 - 13:37 WIB
Produk De Jubah - Ist

Harianjogja.com, JOGJA-Jubah atau biasa disebut gamis pria identik dengan pakaian yang sering digunakan umat muslim pria di Timur Tengah. Penggunaan baju yang memiliki panjang hingga sekitaran mata kaki ini juga sudah mulai banyak ditemukan di Indonesia.

Selain sebagai penutup aurat, gamis pria juga menjadi sebuah style yang cocok digunakan saat beribadah maupun dalam merayakan hari besar umat muslim. Gamis pria pun kini memiliki berbagai variasi yang semakin menarik untuk dimiliki dan dipakai.

Salah satu brand lokal yang mengusung tema jubah slim fit pertama di Indonesia adalah brand DeJubah yang dipasarkan melalui akun De Jubah Official Store. Syamsul Hadi owner De Jubah Official Store mengutarakan jubah yang dijual melalui quality control yang ketat, menggunakan bahan moscrepe premium dengan sembilan warna favorit seperti hitam, putih, dongker, marun, coklat, abu muda, abu tua dan army.

“Kualitas kita terjamin. Bisa custom size sesuai ukuran yang diinginkan, jika datang ke store kami langsung diukur oleh penjahit professional kami, jika custom secara online dapat mengikuti panduan pengukuran yang telah di sediakan, selain itu kancing yang digunakan dapat memilih antara kancing nikel atau kancing plastik [warna]. Kami selalu memberikan harga yang kompetitif diskon setiap pembelian dan memberikan garansi 100% pengembalian/return jika barang yang diterima tidak sesuai deskripsi produk yang dipesan tanpa mengeluarkan biaya tambahan” ujarnya dalam rilis yang diterima Harianjogja.com, Jumat (26/11/2021). 

Tidak cukup sampai disitu, De Jubah Official Store juga memberikan Gift berupa tas original DeJubah dan tasbih. “Bisnis itu ibadah, jadi kita niatkan semua aktivitas kita ibadah sehingga produk yang kita kirim kepada konsumen harus benar benar terbaik, dan kita berikan hadiah atau gift berupa tasbih kepada seluruh konsumen tanpa minimal order dengan harapan apa yang kita berikan bermanfaat dan lebih mendekatkan diri pada Allah SWT, Selain itu kami juga melayani pembuatan seragam jubah untuk para santri dan guru-guru sehingga tampil stylish dalam beribadah” tuturnya.

Saat ini merek DeJubah sudah memiliki berbagai macam model gamis untuk pria dengan desainnya yang trendi seperti  model Jubah Saudi, Jubah Zipper, Jubah Santai, Jubah Qatari, dan Jubah Habib. Model jubah gamis ini jauh lebih modern untuk melengkapi gaya berbusana sehari-hari maupun menghadiri momen spesial seperti pengajian, acara nikahan, dan acara resmi lainnya. Maka, tak heran bila gamis ini sangat populer di kalangan kamu pria. (ADV)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

Batik Enom Tampilkan Koleksi Langit Senja Dalam Jogja Fashion Week 2025
20 Tahun Jogja Fashion Week 2025, Merayakan Kemajemukan Fashion Indonesia
Jogja Menuju Pusat Fashion Dunia: Membaca Makna di Balik 20 Tahun Jogja Fashion Week (JogFW)
Hari Ini 24 Juli Diperingati sebagai Hari Kebaya Nasional, Simak Sejarahnya

Video Terbaru

Berita Lainnya

  1. Adi Soemarmo Bandara Internasional, Asita: Kabar Baik untuk Dunia Pariwisata
  2. Panitia Video Announcer Contest SMG 2025 Tetapkan 50 Nominasi, Ini Daftarnya
  3. CIMB Niaga Sponsori VAC SMG 2025, Lomba Video Penyiar Masuk Tahap Penilaian
  4. SEMARAK SATU DASAWARSA BAPERKA Merayakan Dekade Perawatan Perkeretaapian

Berita Terbaru Lainnya

Jadwal KA Prameks dari Stasiun Kutoarjo Purworejo, 19 September 2025
Kepemilikian KTP Pink di Gunungkidul Terus Digeber
Wali Kota Jogja Klaim Target Pengurangan Volume Sampah 20 Persen Tercapai
BPBD Gunungkidul Mulai Salurkan Bantuan Air Bersih ke Warga
Jadi Tersangka Kasus TKD, Mantan Lurah Srimulyo Mengajukan Praperadilan
Manunggal Fair Kulonprogo Targetkan 100 Ribu Pengunjung Tahun Ini
Juara Nasional dan Internasional, 828 Pelajar DIY Diberi Penghargaan
Pemkab Sleman Jadi Kabupaten Terbaik Keempat se-Indonesia Versi GM-DTGI 2025
BPBD DIY Catat 62 Kecelakaan Laut, 107 Orang Jadi Korban
Kanthi Pawiyatan KPID DIY Ajak Mahasiswa UNY Melek Penyiaran