Prodi Keperawatan UGM Gelar Pameran Produk Inovasi Teknologi Pembelajaran
Harianjogja.com, JOGJA-- Program Studi Keperawatan Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan, UGM menggelar pameran inovasi teknologi informasi yang banyak digunakan di pendidikan keperawatan maupun pelayanan di masyarakat.
Ketua Program Studi Keperawatan, Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan, UGM, Haryani mengatakan teknologi menjadi bagian penting dalam dunia pendidikan yang dinamis saat ini tidak terkecuali pada pendidikan keperawatan. Telah banyak media pembelajaran yang dikembangkan untuk menunjang pendidikan keperawatan.
Media pembelajaran berbasis teknologi dikembangkan untuk meningkatkan engagement peserta didik dalam pembelajaran, mengasah proses berpikir kritis serta sikap dan perilaku profesional dalam pencapaian kompetensi yang ditetapkan.
"Pengembangan dan penggunaan teknologi dalam pembelajaran tentunya dapat dilakukan dalam situasi sumberdaya yang berkecukupan. Namun dalam kondisi keterbatasan sumber daya yang biasa dialami banyak organisasi dan institusi tidak mengurangi motivasi dan inovasi untuk berkarya dalam mengembangakan pemanfaatan berbagai teknologi dalam pendidikan, pelayanan, dan penelitian," kata Haryani, yang juga sebagai Koordinator Pengembangan Teknologi Pembelajaran, dalam rilis, Jumat (3/12/2021).
Baca juga: Pemkot Jogja Tak Data Ulang Penerima Jaminan Sosial Tahun 2021
Sekretaris Program Studi, Ariani A. Putri Pertiwi menambahkan Departemen Keperawatan, Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan, UGM telah mengembangkan beberapa media pembelajaran berbasis teknologi informasi di antaranya meliputi video, aplikasi android yang memfasilitasi refleksi, game untuk pembelajaran kegawatdaruratan, webgame, dan virtual reality (VR).
VR merupakan teknologi yang cukup komplek tergolong baru dikembangkan dalam dunia pendidikan di Indonesia. Saat ini Program Studi Ilmu Keperawatan mengembangkan 2 buah VR dengan salah satunya dapat digunakan oleh dua player sekaligus (multiplayer).
"VR ini dapat digunakan oleh kedua player secara bersamaan walaupun kedua player berada pada tempat yang berbeda. Penggunaan VR multiplayer ini memungkinkan interaksi diantara kedua player di dalam satu environment VR yang sama," katanya.
Baca juga: Dianggap Ganggu Pemandangan, Depo Pasir di JJLS Diminta Pindah
Integrasi pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat menjadi salah satu hal yang dimandatkan dalam standar nasional pendidikan tinggi, hal ini menjadi salah satu pendorong untuk membuat inovasi di bidang pendidikan yang nantinya akan ditindaklanjuti dalam penelitian.
Pameran produk inovasi teknologi pembelajaran ini bertajuk Never Ending Innovation for Better Quality Nursing Education. Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan kepada masyarakat produk-produk inovasi teknologi yang telah dikembangkan dalam pendidikan, penelitian dan pelayanan.
"Penggunaan produk-produk inovasi dalam pembelajaran diharapkan dapat meningkatkan kualitas lulusan Ners yang akan memberikan pelayanan kepada masyarakat. Sehingga Ners lulusan FKKMK UGM semakin berkualitas dalam berkontribusi meningkatkan kesehatan masyarakat Indonesia," katanya.
Berbagai inovasi produk dalam pelayanan yang dipamerkan juga sebagai jawaban atas masalah kesehatan di masyarakat. Masyarakat dapat memanfaatkan produk-produk inovasi melalui programprogram pelayanan yang diselenggarakan Departemen Keperawatan FKKMK UGM. Pameran ini menjadi salah satu bentuk pengabdian kepada masyarakat di mana produk produk inovasi yang telah dihasilkan diharapkan akan dapat digunakan lebih luas oleh masyarakat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Politeknik Indonusa Surakarta Kini Punya Prodi Sarjana Terapan Bisnis Manajemen
- Sebagian Besar Siswa SMP Solo Alami Kekerasan, Teguh Prakosa Keliling Sekolah
- Teguh Prakosa Menjaga Kesehatan Mental Siswa dengan Kunjungi Sekolah di Solo
- Polisi Bekuk Maling Uang Kotak Amal di Eromoko Wonogiri, 15 Anak Kunci Disita