Jogjapolitan

Perkuat Glamour Camping Mangunan, Dispar DIY & Pelaku Pariwisata Gelar Gathering

Penulis: Media Digital
Tanggal: 20 Januari 2022 - 15:27 WIB
Gathering Dinas Pariwisata DIY bersama para pelaku pariwisata dalam rangka memperkuat Glamour Camping di Kawasan Wisata Mangunan - Ist

Pada tahun 2019 lalu Dinas Pariwisata menyediakan 10 unit Glamour Camping di Kawasan Mangunan, yakni 5 unit di Kawasan Seribu Batu dan 5 unit di Kawasan Lintang Sewu.

Pengisian fasilitas Glamcamp seperti tempat tidur, kursi, dan meja mendapatkan bantuan dari beberapa CSR (Community Sosial Responsibility), hotel yang ada di DIY serta Bank Indonesia (BI). Ada pun hotel-hotel tersebut yakni Tara, Grand Tjokro, Ros In, The 101, Grand Rohan, Jambul Uwuk, Grand Ina Malioboro.

Berkaitan dengan Glamour Camping di Mangunan tersebut, Dinas Pariwisata DIY menggelar gathering yang diikuti hotel-hotel pendukung, BI, PHRI DIY (Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia), GIPI DIY (Gabungan Industri Pariwisata Indonesia) dan pengelola Glamcamp Mangunan.

Kepala Dinas Pariwisata DIY, Singgih Raharjo, SH, M.Ed menyatakan bahwa kunjungan untuk Glamcamp di Lintang Sewu dan Seribu Batu mengalami peningkatan dari tahun 2020 sampai tahun 2021. "Di Lintang Sewu pada tahun 2020 sebanyak 628 orang dan pada tahun 2021 sebanyak 960 orang dan di Seribu Batu pada tahun 2020 sebanyak 480 orang serta tahun 2021 sebanyak 1.292 orang," kata dia dalam rilis yang diterima Harianjogja.com, Kamis (20/1/2022).

Baca juga: Cita Rasa 10 Sate Klatak di Imogiri Bantul

Gathering ini merupakan sebuah momentum untuk meningkatkan kembali semangat kebersamaan untuk berkolaborasi dalam meningkatkan promosi dan pelayanan Glamcamp di Mangunan.

Bagi wisatawan yang sudah jenuh menginap di hotel berbintang, Glamcamp di Kawasan Mangunan bisa menjadi pilihan untuk menikmati keindahan alam di kawasan hutan dengan mendengarkan kicauan burung dan view yang menarik, dengan fasilitas kamar seperti hotel berbintang, dan pada malam hari bisa menikmati wisata menghitung bintang.

Untuk pemasaran secara online pengelola sudah menggunakan media sosial seperti facebook dan Instagram ada pun untuk media sosial Lintang Sewu fanspage lintang sewu, Instagram @bukitlintangsewu, untuk reservasi sendiri dapat menghubungi contact person 082133813765 (Khoiril Anwar).

Untuk media sosial Seribu Batu akun intagramnya @seribubatu_songgolangit, reservasi sendiri dapat dilakukan melalui contact person 0819 1130 4473 (Sugiyadi). *

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

Gaet Wisatawan Asing dengan Mengangkat Sisi Heritage dan Destinasi Tersembunyi Jogja
Mulai Juli 2025! Ini Jadwal dan Harga Tiket Susi Air Jogja-Karimunjawa, Berangkat dari Bandara Adisujtipto
Konflik Iran-Israel Dikhawatirkan Berdampak pada Kunjungan Wisatawan Mancanegara di DIY
Belasan Lagu Berirama Orkestra Hibur Pengunjung di Hutan Pinus Mangunan Bantul

Video Terbaru

Berita Lainnya

  1. Panitia Video Announcer Contest SMG 2025 Tetapkan 50 Nominasi, Ini Daftarnya
  2. CIMB Niaga Sponsori VAC SMG 2025, Lomba Video Penyiar Masuk Tahap Penilaian
  3. SEMARAK SATU DASAWARSA BAPERKA Merayakan Dekade Perawatan Perkeretaapian
  4. SEMARAK SATU DASAWARSA BAPERKA Merayakan Dekade Perawatan Perkeretaapian

Berita Terbaru Lainnya

Uji Coba Lantip di Jogja, Roda Empat Paling Sering Langgar Batas Kecepatan
Anggota Polsek Imogiri Meninggal Dunia dalam Kecelakaan Beruntun di Banguntapan Bantul
Hingga Mei 2025, Pemerintah Salurkan Duit Ratusan Miliar Bantuan Sosial di DIY
Porda XVII DIY 2025: Sleman Mulai Siapkan OPD Pendamping Cabor Demi Membidik Juara Umum
DPRD DIY Apresiasi Realisasi APBD 2024, Dorong Optimalisasi Aset untuk Tambah PAD
Bamuskal hingga Panewu Akan Dilibatkan Tahapan Pengangkatan dan Pemberhentian Lurah di Bantul
Ubah Sampah Menjadi Energi Alternatif, Solusi Bangun Indonesia dan dan Got Bag Indonesia Bersihkan Sampah Plastik di Pantai Teluk Awur Jepara
Sempat Alami Darurat Sampah, Kampung Suryoputran Jogja Sukses Olah Sampah Nyaris 1 Ton Per Bulan
Keputusan MK 135 Belum Jadi Solusi Persoalan Demokrasi Elektoral
Petani di Bantul Kesulitan Produksi Garam, Ini Penyebabnya