Jogjapolitan

Awan Panas Merapi Meluncur Sejauh 2,5 Kilometer

Penulis: Lugas Subarkah
Tanggal: 22 Januari 2022 - 09:07 WIB
Luncuran awan panas Gunung Merapi menuju hulu Sungai Krasak sekitar pukul 12.44 WIB terlihat dari Kawasan Turi, Purwobinangun, Kapanewon Pakem, Sleman, Kamis (7/1/2021). - Harian Jogja/Gigih M Hanafi

Harianjogja.com, SLEMAN-Gunung Merapi teramati memuntahkan satu awan panas pada Jumat (21/1/2022) sore. Awan panas mengarah ke barat daya. Pada hari yang sama tidak teramati erupsi Merapi berupa guguran lava pijar karena terhalang cuaca mendung di sekitar puncak.

Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG), Hanik Humaida, menjelaskan awan panas terjadi pada pukul 17.05 WIB. “Tercatat di seismogram dengan amplitudo 30 mm dan durasi 232 detik. Jarak luncur 2,5 km ke arah barat daya atau Kali Bebeng,” ujarnya.

Dalam sepekan terakhir, BPPTKG mencatat hanya terjadi satu kali awan panas dengan jarak luncur 2 km ke arah barat daya. Sementara untuk guguran lava pijar tercatat sebanyak 91 kali dengan jarak luncur maksimal 2 km ke arah yang sama.

Pada aktivitas kegempaan, dalam sepekan terakhir tercatat satu gempa Awan Panas Guguran, lima gempa Vulkanik Dangkal, 62 gempa Fase Banyak, 864 gempa Guguran, 40 gempa Hembusan dan sembilan kali gempa Tektonik. “Intensitas kegempaan pada minggu ini masih cukup tinggi,” katanya.

BACA JUGA: Makanan Tradisional Jawa Tengah yang Punya Nama Unik, Ada Kupat Jembut

Berdasarkan analisis morfologi dari Stasiun kamera Deles 5,Tunggularum, Ngepos, dan Babadan 2, tidak teramati adanya perubahan morfologi yang signifikan baik pada kubah lava barat daya maupun kubah tengah. Volume kubah lava barat daya sebesar 1,6 juta meter kubik dan kubah tengah 3 juta meter kubik.

Dengan tingkat aktivitas ini, status Gunung Merapi masih Siaga. Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor Tenggara-Barat Daya sejauh maksimal 3 km ke arah sungai Woro dan sejauh 5 km ke arah sungai Gendol, Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng dan Putih.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

Merapi Gugurkan Lava 7 Kali dalam 30 Menit Sore Tadi, Ini Penyebabnya Menurut BPPTKG
Aktivitas Merapi Terpantau Tinggi dalam Sepekan, Ada 139 Guguran Lava
Erupsi Gunung Merapi, Hari Ini Luncurkan Lima Kali Guguran Lava ke Dua Sungai
Gunung Merapi Luncurkan Guguran Lava 189 Kali dari 9-15 Februari 2024

Video Terbaru

Berita Lainnya

  1. 26 Pelaku Prostitusi Ditangkap Polres Klaten saat Operasi Pekat Candi 2024
  2. Menilik Kesuksesan Kaliwedi Sragen Kembangkan Agrowisata hingga Waterboom
  3. BPJPH Bersama Industri dan Designer Luncurkan Indonesia Global Halal Fashion
  4. MWA UNS Solo Bentuk Panitia Pemilihan Rektor Periode 2024-2029, Ini Susunannya

Berita Terbaru Lainnya

Sambut Pemudik dan Wisatawan Libur Lebaran 2024, Begini Persiapan Pemkab Gunungkidul
Info Stok Darah dan Lokasi Donor Darah di DIY Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024
Pilur Serentak 2024 di Bantul Terancam Batal, Ini Alasannya
Dalam Gugatan di MK Kubu AMIN dan Ganjar Permasalahkan TPS di Sleman, Begini Penjelasan KPU
BREAKING NEWS: Bocah 13 Tahun Hanyut di Sungai Oyo
KPU dan Bawaslu Kulonprogo Siap Hadapi Gugatan NasDem di MK soal Sengketa Pemilu 2024
Kena Tarif Nuthuk Saat Libur Lebaran di Bantul, Laporkan ke Instagram @jelajahbantul.id
Libur Lebaran 2024, Dispar Bantul Tambah Petugas TPR
Upaya Dongkrak Kunjungan Wisata saat Libur Lebaran 2024 di Jogja Terganjal Masalah Sampah
Berikut Top News Harianjogja.com, Jumat 29 Maret 2024