Jogjapolitan

Pabrik Wig Kulonprogo Terbakar, Pemadaman Terhalang Jalan & Stok Air

Penulis: Hafit Yudi Suprobo
Tanggal: 25 Januari 2022 - 15:27 WIB
Kebakaran melanda PT Sun Chang di Kalurahan Triharjo, Kapanewon Wates, Kulonprogo, Selasa (25/1/2022). - Harian Jogja/Hafit Yudi Suprobo

Harianjogja.com, KULONPROGOKebakaran melanda pabrik wig PT Sun Chang di Kalurahan Triharjo, Kapanewon Wates, Kulonprogo, Selasa (25/1/2022). Si jago merah muncul pertama kali sekitar pukul 11.30 WIB saat para karyawan pabrik hendak istirahat.

Teknisi PT Sun Chang, Purwono, mengatakan belum mengetahui asal muasal api menyala. Kebakaran melanda gudang penyimpanan genset. Di sampingnya, terdapat gudang penyimpanan solar.

BACA JUGA: Qzruh dan Lawannya, Begini Geng-Geng Ini Bertanding dan Tunjukkan Eksistensi Diri

Berdasarkan pantauan Harian Jogja, sekitar pukul 11.45 WIB siang, api masih berkobar di gudang yang menjadi sasaran si jago merah. Petugas PLN sempat mematikan trafo PLN yang berada di dekat PT Sun Chang.

Ribuan karyawan diminta segera meninggalkan tempat kerjanya. Salah satu karyawan sempat tak sadarkan diri saat satu per satu karyawan ke luar dari pabrik.

Stok air yang dimiliki truk pemdamam kebakaran (damkar) sempat habis. Alhasil, upaya pemadaman sempat berhenti beberapa saat. Upaya pemadaman melibatkan petugas damkar dari dua kabupaten dan satu kota di DIY yakni Sleman, Bantul, dan kota Jogja.

Sempitnya jalan menuju ke PT Sun Chang juga menyulitkan petugas yang membawa truk cukup besar. Petugas bahkan harus meminta warga untuk menyingkir. Di dalam pabrik, kepolisian telah memasang garis polisi agar upaya pemadaman berjalan lancar.

Kapolsek Wates Kompol Gunardi, mengatakan sejumlah petugas dilibatkan untuk menjinakkan si jago merah yang meluluhlantakkan gudang genset milik PT Sun Chang.

BACA JUGA: Tak Cuma Qzruh, Ini Nama-Nama Geng di Jogja

"Kami juga turut memanggil water cannon milik Brimob untuk memadamkan api. Kami sempat dihubungi petugas pabrik sekitar pukul 12.00 WIB. Petugas Polsek Wates kami turunkan untuk melaksanakan kegiatan evakuasi karyawan pabrik,” ujar Gunardi.

“Lokasi [jalan] menuju ke pabrik juga cukup sempit ya sehingga pergerakan truk damkar akhirnya tidak bisa leluasa. Terlebih, di pabrik juga minim sarana maupun prasarana pemadaman api sehingga berdampak terhadap kelancaran proses pemadaman.”

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

Polisi Ungkap Penyebab Kebakaran Disertai Ledakan SPBU Gedongtengen Jogja, Ada Alat Tak Berfungsi
Kebakaran Pabrik Dwi Prima Sentosa Ngawi, Sepatu Siap Ekspor Ludes
Kebakaran di California AS Meluas hingga 70.800 Hektare Lahan

Video Terbaru

Berita Lainnya

  1. Panitia Video Announcer Contest SMG 2025 Tetapkan 50 Nominasi, Ini Daftarnya
  2. CIMB Niaga Sponsori VAC SMG 2025, Lomba Video Penyiar Masuk Tahap Penilaian
  3. SEMARAK SATU DASAWARSA BAPERKA Merayakan Dekade Perawatan Perkeretaapian
  4. SEMARAK SATU DASAWARSA BAPERKA Merayakan Dekade Perawatan Perkeretaapian

Berita Terbaru Lainnya

Ruas JJLS Baron Ambles, Pengguna Jalan Diminta Berhati-Hati
Libur Sekolah, Okupansi Hotel dan Resto Meningkat Tajam
Pembangunan Tol Jogja-Solo Segmen Prambanan-Purwomartani Sesuai Rencana, Target 2026 Sampai Gerbang Tol Kalasan
Kasus Kanker Serviks di DIY Masih Tinggi, Dinkes Imbau Masyarakat Ikut Cek Kesehatan Gratis
Penyebab Gempa Bumi M4,6 di Pacitan Menurut BMKG, Getaran Dirasakan di Jogja hingga Trenggalek
Dugaan Penipuan Aktivasi IKD Kembali Terjadi di Sleman
Gempa M4,6 Guncang Pacitan Sabtu 12 Juli Pagi Ini, Getaran Terasa di Gunungkidul, Bantul hingga Jogja
Hewan yang Serang Ternak Warga Nanggulan Kulonprogo Belum Ditemukan
Ini Penyebab Banyak Kuota SD Negeri di Kota Jogja Belum Terpenuhi
Ratusan SD dan Belasan SMP di Kulonprogo Kekurangan Siswa, Dikpora Kaji Penggabungan 26 Sekolah