Jogjapolitan

Mahasiswa UNY Diduga Jadi Korban Kekerasan Seksual, Ini Langkah Kampus

Penulis: Lugas Subarkah
Tanggal: 27 Januari 2022 - 18:47 WIB
Ilustrasi kekerasan seksual. - Freepik

Harianjogja.com, SLEMAN—Mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) diduga menjadi korban kekerasan seksual oleh sesama mahasiswa di Unit Kegiatan Mahasiswa Fakultas (UKMF). Meski belum menerima laporan, Rektorat UNY berkomitmen mengusut kasus ini.

“Belum, justru saya baru mencari lewat WR [Wakil Rektor] III dan jajarannya. Di media sosial beredar kabar seperti itu, sementara kami belum dapat informasi seperti itu,” ujar Rektor UNY, Sumaryanto, Rabu (26/1/2022) petang.

BACA JUGA: Survei: Mayoritas Masyarakat Dukung Permendikbud PPKS Diterapkan di Kampus

Sembari menunggu pelaporan dari pihak-pihak terkait, ia memastikan kampus juga aktif mengusut kasus kekerasan seksual ini.

Jika kekerasan seksual terbukti benar, pelaku akan diberikan sanksi sesuai Peraturan Rektor. Ia pun akan menyerahkan kasus tersebut kepada penegak hukum.

Ketua BEM KM UNY, Ryan Maulia Muhammad, menuturkan kekerasan seksual ini terjadi pada 2019 silam dan baru terungkap beberapa waktu terakhir. BEM KM UNY mengecam segala bentuk kekerasan seksual, siap mengawal, dan mendampingi korban.

“Kami mendorong dan mengawal kampus untuk segera menindaklanjuti pembentukan satgas pencegahan dan penanganan kekerasan seksual di lingkup kampus. Kami juga akan memberikan pendampingan hukum dan psikologis kepada korban,” ujarnya.

BACA JUGA: Eks Aktivis Kampus Menolak Disebut Pemerkosa, UMY Tegaskan Ada Perbuatan Asusila

Lantaran sudah terjadi pada 2019 silam dan belum ada laporan resmi, ia mengaku tidak mudah mengusut kasus ini. Pelaku pun sudah lulus dari UNY. Meski demikian ia berusaha membangun komunikasi dengan korban untuk mendapatkan lebih banyak informasi dan memberi pendampingan.

Berdasarkan informasi yang ia kumpulkan sejauh ini, kasus kekerasan seksual tersebut terjadi di rumah indekos, bukan di kampus. Pelaku terdiri dari dua orang, satu orang sudah lulus dan yang satu lagi belum. Korban dan pelaku terlibat dalam satu UKMF yang sama.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

Sejumlah Anggota Polda Metro Diduga Lakukan Pelecehan Seksual
Pelecehan Seksual di Kereta Api Capai 56 Kasus hingga Oktober 2025
Dugaan Pemerkosaan Siswi SMK di Bantul Naik ke Tahap Penyidikan
KemenPPPA Kawal Kasus Pelecehan Seksual Libatkan Pemuka Agama

Video Terbaru

Berita Lainnya

  1. Panduan Lengkap Slot Online di JendelaToto
  2. Panduan Lengkap Main di Jendelatoto
  3. Main Slot Gacor Mudah Menang 2025
  4. Best Strategies for Togel Players

Berita Terbaru Lainnya

Rusun ASN Kejati DIY Disebut Jadi Contoh Hunian Vertikal Berkualitas
Vokasi Muda Berdaya UNY Mengabdi di Sidowayah Kulonprogo
Kisah Waroeng Steak Berangkatkan Umrah Karyawan Setiap Tahun
6 Warung di Pantai Depok Rusak Dihantam Gelombang Tinggi
Tren Bergeser, Perajin Gerabah Kasongan Beralih Memproduksi Interior
Sri Sultan HB X Berharap Kadin DIY Ikut Memperkuat Ketangguhan Ekonomi
Program Makan Bergizi di Sleman Belum Sasar Lansia dan Difabel
Gunungkidul Pastikan Pemeliharaan OSS Tak Hambat Pengajuan Izin
AI Picu Modus Baru Penipuan Digital di Indonesia
Baru Satu Dapur MBG Gunungkidul Kantongi Sertifikat Higiene