Jogjapolitan

Puluhan Rumah Warga Temon Kulonprogo Direndam Banjir

Penulis: Hafit Yudi Suprobo
Tanggal: 01 April 2022 - 14:57 WIB
Banjir merendam rumah warga di Kecamatan Temon, Kulonprogo, Jumat (4/1/2022)-Harian Jogja - Hafit Yudi Suprobo

Harianjogja.com, KULONPROGO--Hujan deras disertai angin kencang yang terjadi pada Kamis (31/3/2022) malam membuat saluran irigasi di wilayah Dusun Kaligintung, Kecamatan Temon, Kulonprogo, meluap hingga terjadi banjir yang merendam sejumlah permukiman warga setempat.

Ketua RT 27, Dusun Kaligintung, Temon, Kulonprogo, Jumarno, mengatakan banjir mulai merendam sebagian rumah warga pada pukul 00.30 WIB dini hari. Luapan air sendiri berasal dari saluran irigasi Kali Silekor.

"Sejumlah aktivitas warga akhirnya tidak bisa dilakukan. Total ada 38 KK yang terdampak imbas banjir. Paling parahn terdampak yakni enam rumah termasuk rumah saya sendiri. Namun, paling parah ya pas banjir tadi malam karena merendam dusun sebelah juga," kata Jumarno pada Jumat (1/4/2022).

Dikatakan Jumarno, Kali Silekor sendiri berada di bawah jalur rel Kereta Api Bandara Yogyakarta International Airport (YIA). Airnya kemudian meluap dikarenakan hujan deras yang terjadi di sebagian besar wilayah Kulonprogo. Luapan air sendiri imbas dari sampah yang menumpuk.

BACA JUGA: Ingin Tarawih & Buka Bersama di Masjid Gede Kauman Jogja? Perhatikan Hal-Hal Ini

"Sebenarnya di daerah sini sudah sering terjadi banjir. Namun, banjir kali ini cukup parah ya dilihat dari genangan air dan juga berdampak ke lahan padi warga. Banjir bukanlah hal yang baru di wilayah sini," ungkap Jumarno.

Ia memprediksikan bahwa air baru surut setelah tiga hari. Hal tersebut dikarenakan wilayahnya berada daerah cekungan dan minim tempat saluran pembuangan air. Terlebih di wilayah Selatan sudah terdapat jalan nasional.

Sementara itu, salah satu warga setempat Saptono mengatakan jika genangan air sempat mencapai paha orang dewasa. Bahkan, air juga masuk ke dalam rumah wafga. Meskipun, sekitar pukul 07.00 WIB air sudah mulai menyurut.

"Kalau paling parah ya tadi pagi bahkan mencapai paha orang dewasa. Warga akhirnya kesulitan jika ingin melakukan aktivitas sehari-hari. Air juga masuk ke dalam rumah. Kami mengharapkan agar pemerintah setempat punya solusi terhadap permasalahan banjir ini," ungkap Saptono.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

Banjir Bekasi Rendam Ratusan Rumah Kosong Ditinggal Mudik
Tanggul Jebol Akibatkan Banjir Terjadi di Dua Kecamatan di Bandarlampung
Hujan Deras Rendam Permukiman Warga di Rangkasbitung
Setelah Tiga Hari, Banjir di Pasuruan Kini Surut

Video Terbaru

Berita Lainnya

  1. UPTD PPA Kota Solo Catat Ada 162 Kasus Kekerasan, Paling Banyak KDRT
  2. Harus Mundur meski Berpeluang Dapat Kursi, Caleg PDIP Wonogiri Ngaku Legawa
  3. Kembali Normal, Cek Perkembangan Harga Bahan Pokok di Sukoharjo
  4. Penyaluran Motor Listrik Subsidi hingga April 2024 Lampaui Total 2023

Berita Terbaru Lainnya

Danais Rp2,7 Miliar Dikucurkan untuk Program Padat Karya di Bantul
Pilkada 2024, PDIP DIY Tegaskan Terbuka Bekerja Sama dengan Partai Lain
Calon Haji di Gunungkidul Dijadwalkan Berangkat Mei 2024
Imunisasi Serentak IBI DIY untuk Memperluas Cakupan
Pemkot Jogja Dampingi Pengusaha Muda, Inkonsistensi Menjadi Kendala
Program Bela Beli Ku Jadi Andalan Kulonprogo Memajukan UMKM
Stok Darah dan Jadwal Donor Darah di Wilayah DIY Selasa 23 April 2024
Lowongan Pendaftaran CPNS dan PPPK: Ada 538 Formasi, Gunungkidul Segera Umumkan Tahapan Seleksi
Top 7 News Harianjogja.com Selasa 23 April 2024: Aerotropolis YIA hingga Jukir Liar di Kota Jogja
Jadwal Layanan Samsat Keliling Kota Jogja Selasa 23 April 2024