Jogjapolitan

Masjid Jadi Sasaran Pencurian, Kemenag Gunungkidul Kembangkan Infaq Digital

Penulis: David Kurniawan
Tanggal: 06 Mei 2022 - 14:17 WIB
Ilustrasi. - Harian Jogja/Desi Suryanto

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL–Kantor Wilayah Kemenag Gunungkidul mengembangkan kotak infaq digital. Langkah ini sebagai upaya mengurangi tidak pidana pencurian kotak infaq di masjid-masjid.

Kepala Kemenag Gunungkidul, Sa’ban Nuroni mengatakan, untuk kotak infaq digital sudah bekerjasama dengan perbankan dan sudah diluncurkan beberapa waktu lalu. Ditahap awal, sistem infaq non tunai dikembangkan di 18 masjid di 18 kapanewon.

Ke depannya, kotak infaq digital akan dikembangkan di seluruh wilayah Gunungkidul sehingga seluruh masjid ada layanan ini. “Masih awal, tapi harapannya seluruh masjid bisa memanfaatkan sistem non tunai,” kata Sa’ban kepada wartawan, Jumat (6/5/2022).

Dia menjelaskan, pengembangan kotak infak digital tak lepas adanya masjid yang menjadi sasaran pencurian. Beberapa kasus ada kotak infaq yang dibobol orang tak bertanggung jawab.

Baca juga: Viral! Maling Kotak Infaq di Masjid Klitren Jogja Tertangkap saat Gema Sahur

Diharapkan dengan adanya inovasi dengan memanfaatkan perkembangan teknologi dan informasi maka dapat mengurangi risiko pencurian kotak infaq di masjid. “Dengan kotak infaq digital, maka tidak bisa dicuri. Warga yang ingin infaq tinggal akses barcode yang disediakan maka sudah bisa memberikan donasi sesuai dengan yang diinginkan,” katanya.

Sebelumnya, Direktur Utama BPD DIY, Santoso Rohmad mengatakan, komitmennya untuk membantu pengembangan ekonomi digital di Kabupaten Gunungkidul. akses layanan transaksi non tunai tidak hanya dalam proses pemelian tiket retribusi masuk wisata, tapi juga ada agen laku pandai yang dapat melayani transaksi keuangan mulai dari pembayaran pajak, transfer dana hingga pembelian pulsa.

“Kami dukung dan akan terus dikembangkan. Salah satunya menyasar Badan Usaha Milik Kalurahan di 144 kalurahan di Gunungkidul,” kata Santoso.

Menurut dia, untuk kotak infaq digital juga sudah bekerjasama dengan Kantor Wilayah Kemenag Gunungkidul. Layanan ini untuk mempermudah serta prosesnya tranparan akuntabel dan bisa dilakukan secara cepat.

“Yang terpenting lagi juga aman karena infaq yang diberikan sudah langsung masuk ke rekening yang disediakan,” katanya.

Menurut dia, kerja sama kotak infaq digital sudah dilaksanakan di masjid di Pantai Baron, Tanjungsar; Bintaos, Tepus serta Mulo di Kapanewon Wonosari. “Akan terus dikembangkan dan kami siap memberikan fasilitasi,” katanya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

2027 Nilai Belanja Online di Indonesia Diprediksi Capai Rp1.872 Triliun
Nilai NFT Anjlok, Masyarakat Diminta Lebih Waspada Investasi pada Aset Digital
Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah Kulonprogo Masih Rendah
Transaksi Uang Elektronik Terus Naik, Penggunaan Kartu Debit dan Kredit Menurun

Video Terbaru

Berita Lainnya

  1. Taylor Swift Rilis Cuplikan Video Fortnight sebelum Luncurkan Album Baru
  2. Gibran Lantik 5 Pejabat Eselon II Pemkot Solo, Ini Daftarnya
  3. Mengatasi Kesenjangan Digital
  4. 10 Berita Terpopuler : Sragen Terapkan 3 Model Seragam Sekolah-Banjir Dubai

Berita Terbaru Lainnya

Termasuk Jogja, BMKG Ingatkan Sebagian Besar Wilayah Indonesia Waspada Cuaca Ekstrem
Pemkab Sleman Berupaya Mempercepat Penurunan Angka Stunting
Kapolresta Jogja Klaim Angka Kejahatan Jalanan Dapat Ditekan Selama Libur Lebaran 2024
Cuaca DIY Hari Ini Jumat 19 April 2024: Jogja, Sleman dan Gunungkidul Hujan Lebat Disertai Petir
Top 7 News Harianjogja.com Jumat 19 April 2024, Timnas Indonesia Kalahkan Australia, Bus Terbakar di Gamping
Program Padat Karya di Kulonprogo Segera Dilaksanakan, Anggaran Rp4,9 Miliar
Libur Lebaran Usai, Berikut Jadwal dan Tarif Terbaru Bus Damri dari Jogja ke Bandara YIA
Jadwal Baru KRL Solo Jogja Berangkat dari Stasiun Palur, Jumat 19 April 2024
Perayaan Hari Besar Keagamaan di Bantul Berlangsung Kondusif
Jadwal KA Prameks Kutoarjo Jogja, Jumat 19 April 2024