Jogjapolitan

1 Penumpang Tewas Akibat Bus Terguling di Sleman, Ini Videonya...

Penulis: Bernadheta Dian Saraswati
Tanggal: 18 Mei 2022 - 15:07 WIB
Ilustrasi. - Freepik

Harianjogja.com, SLEMAN-Bus rombongan takziah yang terguling di kawasan Ring Road, Gamping, Sleman menewaskan satu penumpang. Alat berat diturunkan untuk mengevakuasi bus tersebut. 

Dalam video yang beredar melalui pesan aplikasi Whatsapp maupun media sosial, terlihat bus terguling hingga meninggalkan bekas goresan di jalan aspal. Dalam video yang dibagikan akun Instagram @merapi_uncover, bus tersebut harus dievakuasi dengan bantuan alat berat eksavator.

Sontak kejadian tersebut menimbulkan kerumunan warga. Sementara arus lalu lintas di jalur lain juga macet karena pengendara ingin melihat kondisi yang terjadi.

Seseorang yang merekam video tersebut mengatakan bahwa ada bus terguling di sisi selatan Demak Ijo. Banyak korban yang harus dievakuasi sementara baru ada satu ambulans dari PMI yang datang.

Baca juga: Bus Rombongan Takziah Terguling di Gamping, Satu Meninggal

"Teman-teman yang terdekat bisa merapat di selatan Demak Ijo. Satu unit bus 33 banyak korban ini baru satu armada ambulans dari PMI. Yang terdekat bisa merapat, monggo," kata dia dikutip Harianjogja.com, Rabu (18/5/2022).

Diberitakan sebelumnya, Kasat Lantas Polres Sleman, AKP Anang Tri Nuvian, menjelaskan rombongan dari Salam, Magelang tersebut telah selesai melakukan takziah di wilayah Bantul dan akan kembali pulang ke Salam.

“Sampai di TKP terjadi oleng dan terjadi gesekan sama estrada. Bus terguling dan kita larikan [penumpang] di PKU Muhammadiyah Gamping,” ujarnya.

Akibat kejadian ini, satu penumpang dilaporkan meninggal dunia. Sementara sopir bus pasca kejadian telah diamankan di Polsek Gamping untuk pemeriksaan lebih lanjut. “Korban meninggal diketahui seorang perempuan,” katanya.

Direktur Pelayanan dan Penunjang Medis Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gamping, Masykur, menuturkan di dalam bus terdapat 27 orang termasuk satu sopir. “Di sini ada 26 korban dengan rincian delapan luka berat, satu luka sedang, 17 luka ringan,” kata dia.

Para korban luka tersebut menurutnya rata-rata mengalami cedera di kepala dan patah tulang. Diantara para korban luka tersebut ada satu anak-anak yang mengalami luka ringan dan sudah boleh pulang. “Yang rawat jalan 17 orang,” ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Instagram

Berita Terkait

Hindari Sepeda Motor, Karimun Sruduk Jazz Parkir di Pinggir Ringroad Selatan
Pria Lansia Tewas Tersambar Kereta Sancaka di Klaten
Bus Terguling Masuk Sungai, 25 Orang Meninggal Dunia
Hendak Mengambil Ponsel, Warga Sleman Malah Kecemplung Sumur

Video Terbaru

Berita Lainnya

  1. Dico dan Raffi Ahmad Foto Bareng Munculkan Spekulasi, Ini Respons Golkar Jateng
  2. Terbongkar! Pejabat Kementan Patungan Rp1 Miliar untuk Biayai Umrah SYL
  3. Arsip Indarung I Semen Padang Ditetapkan Jadi Memory of the World Asia Pacific
  4. Presiden NOC Prancis Doakan Timnas Indonesia Lolos ke Olimpiade Paris

Berita Terbaru Lainnya

Ibu Rumah Tangga Asal Jogja Berangkat Umrah Gratis Berkat Menang Giveaway dari Aplikasi Ini
DPAD DIY Ajak Masyarakat Bijak Menggunakan Teknologi di Era Digitalisasi Lewat Gelaran Bedah Buku
KPU Bantul Berharap Ada Bakal Calon yang Daftar Lewat Jalur Perseorangan pada Pilkada 2024
Ajak Masyarakat Ubah Sampah Jadi Berkah Lewat Gelaran Bedah Buku
Agar Netral, Pandu Dorong Dukuh Jadi KPPS saat Pilkada Bantul 2024
Jemaah Calon Haji DIY Tetap Berangkat Lewat Solo Meski Adi Soemarmo Turun Status
Bupati Halim Minta Warga dan Pelaku Usaha Jasa Angkut Sampah Hubungi DLH Jika Kesulitan Buang Sampah
Desa Binaan Imigrasi, Wadah Informasi Keimigrasian dan Tameng Masyarakat Dari TPPO dan TPPM
Eko Suwanto Ajak Masyarakat Gunakan Gadget Lebih Produktif Bukan Sekadar Jadi Konsumen Semata
Keracunan Massal di Sleman, 7 Orang Masih Dirawat di Rumah Sakit