Jogjapolitan

Bus Rombongan Takziah Terguling di Gamping, Satu Meninggal

Penulis: Lugas Subarkah
Tanggal: 18 Mei 2022 - 13:37 WIB
Bus yang terguling dievakuasi oleh Polsek Gamping, Rabu (18/5/2022)-Harian Jogja - Lugas Subarkah

Harianjogja.com, SLEMAN-Sebuah bus yang mengangkut rombongan takziah dari Salam, Magelang, terguling di Ring Road Utara, Kalurahan Banyuraden, Kapanewon Gamping, Rabu (18/5/2022) pagi. Satu orang meninggal dunia dalam kejadian ini.

Kasat Lantas Polres Sleman, AKP Anang Tri Nuvian, menjelaskan rombongan tersebut telah selesai melakukan takziah di wilayah Bantul dan akan kembali pulang ke Salam, Magelang. “Sampai di TKP terjadi oleng dan terjadi gesekan sama estrada. Bus terguling dan kita larikan [penumpang] di PKU Muhammadiyah Gamping,” ujarnya.

Akibat kejadian ini, satu penumpang dilaporkan meninggal dunia. Sementara sopir bus setelah kejadian telah diamankan di Polsek Gamping untuk pemeriksaan lebih lanjut. “Korban meninggal diketahui seorang perempuan,” katanya.

Direktur Pelayanan dan Penunjang Medis Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gamping, Masykur, menuturkan di dalam bus terdapat 27 orang termasuk satu sopir. “Di sini ada 26 korban dengan rincian delapan luka berat, satu luka sedang, 17 luka ringan,” kata dia.

Para korban luka tersebut menurutnya rata-rata mengalami cedera di kepala dan patah tulang. Diantara para korban luka tersebut ada satu anak-anak yang mengalami luka ringan dan sudah boleh pulang. “Yang rawat jalan 17 orang,” ungkapnya.

Suami salah satu penumpang, Mujiono, menjelaskan kecelakaan terjadi sekitar pukul 09.40 WIB. waktu itu ia sedang di rumah dan mendapat kabar jika bus yang membawa rombongan termasuk istrinya mengalami kecelakaan. “Saya langsung ke sini [PKU Muhammadiyah Gamping],” katanya.

BACA JUGA: Adakah Kaitan Hepatitis Akut Misterius dengan Covid-19?

Adapun kondisi istrinya mengalami luka di kepala dan memar, sehingga mendapat beberapa jahitan. Berdasarkan informasi yang didapat, ia menjelaskan bus tersebut oleng dikarenakan ada kendaraan lain yang menyerempet.

“Mau pulang kan ke arah utara. Di jembatan layang Kaliabu pas turun ke utara. Itu ada kendaraan lain yang menyerempet terus yang rombongan ini, sehingga oleng dan berbalik arah. Kalau yang melayatnya pelan nggak pernah cepat itu rombongannya pelan,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

Truk Pengangkut 9 Ton Kunyit Terguling di Alas Tunggangan Wonogiri
60.000 Orang Tewas di Malaysia karena Kecelakaan Lalu Lintas
60 Ribu Orang Tewas Kecelakaan 10 Tahun Terakhir di Malaysia
Angka Kecelakaan Lalu Lintas DIY Diklaim Turun 4 Persen

Video Terbaru

Berita Lainnya

  1. Panduan Lengkap Slot Online di JendelaToto
  2. Panduan Lengkap Main di Jendelatoto
  3. Main Slot Gacor Mudah Menang 2025
  4. Best Strategies for Togel Players

Berita Terbaru Lainnya

Renovasi Terminal Giwangan Ditarget Selesai Jelang Libur Nataru
Trah HB II Desak Pemerintah Serius Tangani Pemulihan Aset Geger Sepehi
108 PNS di Sleman Berijazah SMP, 57 di Antaranya Ikut Kejar Paket C
Realisasi APBD 2025 DIY Masih Sesuai Target, di Atas Rerata Nasional
Disdukcapil Galakkan Program Jemput Bola untuk Optimalkan Aktivasi IKD
Serapan APBD Sleman Mencapai 67 Persen dari Rp3,88 Triliun
Minta Keadilan, PKL Timur JEC Bantul Kirim Surat ke Presiden Prabowo
Wisata Jeep Bakal Masuk Destinasi Pantai Glagah Kulonprogo
Jadwal Bus Sinar Jaya ke Pantai Baron dan Parangtritis Hari Ini
Serapan APBD Bantul Tembus 75,2 Persen, Masuk 20 Besar Nasional