Advertisement
Unik, Ada Resep Kue Selai Kacang di Balik Batu Nisan
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Selai kacang adalah salah satu bumbu yang paling disukai di seluruh dunia. Saking jadi favoritnya, resep ini bahkan tertulis di balik batu nisan.
Di era kemajuan teknologi, resep makanan banyak dibagikan lewat tulisan hingga tayangan video. Meski demikian, tak menutup kemungkinan resep makanan dibagikan di medium yang lain, salah satunya tertulis di batu nisan kuburan.
Advertisement
Melansir NDTV, sebuah resep kue selai kacang viral di media sosial usai warganet dengan akun @Soloflow786 mengunggahnya ke Twitter. Cuitan itu mulanya diunggah sebagai tanggapan warganet itu ke akun penulis terkenal Stephen King. Penulis itu mengatakan bahwa kue selai kacang dan sandwich merupakan makanan yang tidak mengandung gluten dan kolesterol.
Akun @Soloflow786 pun membalas cuitan itu dengan unggahan batu nisan yang ditulisi resep kue selai kacang. “Ini resep kue selai kacang di batu nisan,” bunyi cuitannya.
Tak jelas batu nisan itu milik siapa. Namun, resep itu tertulis lengkap, mulai dari bahan yang digunakan hingga cara membuatnya.
Rupanya, ini bukan pertama kalinya ditemukan resep yang tertulis di batu nisan dan prasasti. Tahun lalu, Washington Post juga melaporkan akun media sosial tentang seorang wanita yang membuat makanan berdasarkan resep yang ditemukan di nisan kuburan orang sebagai cara untuk memberi penghormatan kepada mereka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : NDTV
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Hotel Mewah di Istanbul Turki Ternyata Bekas Penjara yang Dibangun Seabad Lalu
Advertisement
Berita Populer
- Puluhan Pewarta Berlaga di Turnamen Billiar Piala Wabup Sleman 2024 di 911 SCH, Ini Para Juaranya
- Perahu Nelayan di Gunungkidul Hilang Kontak sejak Jumat, hingga Sabtu Malam Belum Diketahui Keberadaannya
- Museum Berpotensi Besar Untuk Pendidikan dan Penelitian
- Jelang Purna Tugas, Kaper BKKBN DIY Paparkan 7 Quick Wins Penurunan Stunting di DPRD
- Prevalensi Stunting di Bantul Masih Tinggi, Dinkes Bantul Siapkan Kebijakan Ini
Advertisement
Advertisement