Advertisement
The Tortured Poets Departement, Album Baru Taylor Swift Melampaui 1 Miliar Streaming di Spotify
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Dalam satu pekan sejak ditayangkan, album baru milik Taylor Swift berjudul The Tortured Poets Department menjadi satu-satunya album dalam sejarah Spotify yang melampaui satu miliar streaming.
Spotify mengumumkan album ini mencetak sejarah hanya dalam lima hari telah mencapai 1 miliar streaming, pada Rabu (24/4/2024).
Advertisement
Dikutip dari Billboard, Kamis (25/4/2024), rekaman studio ke-11 bintang pop tersebut tiba pada tengah malam Jumat (19/4), dengan membawa 16 lagu baru, termasuk single utama "Fortnight" yang menampilkan Post Malone.
Dua jam kemudian, Swift hampir menggandakan panjang daftar lagu dengan rilis kejutan dari 15 judul lagi sebagai bagian dari edisi perpanjangan Antologi album tersebut.
Sejak saat itu, Tortured Poets telah menghasilkan lebih dari satu miliar dengar di seluruh 31 treknya di Spotify, LP tercepat yang pernah melakukannya.
Capaian ini menandai hanya rekor terbaru yang Swift tetapkan dengan album baru ini selama beberapa hari terakhir, dengan Tortured Poets baru-baru ini menjadi album dengan streaming terbanyak di Spotify dalam satu hari dengan lebih dari 300 juta streaming terakumulasi dalam 24 jam pertamanya.
BACA JUGA: Program Transmigrasi, DIY Dapat Kuota 16 Kepala Keluarga
Demikian pula, Fortnight menetapkan preseden baru untuk streaming dalam sehari terbanyak di antara lagu-lagu individu di platform tersebut.
Tortured Poets juga menghasilkan lebih banyak streaming dalam sehari pertama daripada album pop lainnya dalam sejarah Apple Music setelah rilisnya.
Selain itu, dengan 800.000 salinan vinyl terjual dalam empat hari pertama LP tersebut berada di pasar, TTPD memecahkan rekor Swift sendiri untuk minggu penjualan terbesar untuk album vinyl dalam era modern, mengalahkan 693.000 yang terjual dari 1989 (Taylor’s Version) dalam pekan pertamanya.
“Periode kehidupan penulis ini kini sudah berakhir, bab ditutup dan ditutup rapat. Tidak ada yang harus dibalas, tidak ada skor yang harus diselesaikan begitu luka telah sembuh. Dan setelah ditinjau lebih lanjut, sebagian besar di antaranya ternyata disebabkan oleh diri sendiri. Penulis ini yakin bahwa air mata kita menjadi suci dalam bentuk tinta di atas halaman. Begitu kita telah mengungkapkan cerita sedih kita, kita bisa bebas darinya,” tulis Swift tentang proyek terbarunya di Instagram setelah rilis.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Otorita IKN Peroleh Hibah Kota Cerdas dari Amerika Serikat Senilai Rp31 Miliar
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- President IMA: Para Pemasar Harus Berlari Kencang untuk Memenangkan Persaingan
- Jogja Fashion Week Akan Digelar 22-25 Agustus 2024, Diikuti Ratusan Desainer
- Pemda DIY Didorong Implementasikan Pelayanan Publik Berbasis HAM
- Pemda DIY Kirim Nama Calon Pj Wali Kota Jogja dan Pj Bupati Kulonprogo ke Kemendagri
- BEDAH BUKU DPAD DIY: Bekali Orang Tua Cara Mendidik Anak pada Era Digital
Advertisement
Advertisement