Advertisement

Anda Tak Nyaman karena Punya Keloid? Simak Penyebab dan Cara Menghilangkan Keloid

Redaksi
Kamis, 09 Mei 2024 - 22:27 WIB
Arief Junianto
Anda Tak Nyaman karena Punya Keloid? Simak Penyebab dan Cara Menghilangkan Keloid Keloid. - Freepik

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Keloid bikin sebagian besar orang merasa tidak nyaman dan kehilangan rasa percaya diri. Pasalnya, keloid memiliki bentuk yang menonjol dan tampak seperti gumpalan daging.

Keloid biasanya muncul di bekas luka atau operasi. Bagi beberapa orang, keloid memberikan efek berupa gatal, nyeri, dan rasa tidak nyaman. Sebelum keloid tumbuh dengan besar, gejala-gejala keloid dapat dilihat sejak awal, seperti adanya gumpalan kulit, mempunyai warna merah atau kecokelatan, dan bertekstur kenyal atau keras.

Advertisement

Dilansir American Academy of Dermatology, para penelitian menemukan beberapa penyebab umum terjadinya keloid pada kulit, yakni:

Tindik

Aktivitas tindik membuat luka pada jaringan kulit yang akan menimbulkan keloid. Kondisi ini umumnya terjadi pada bagian telinga dan bagian tubuh lainnya yang ditindik. Terlebih jika proses tindik tidak dilakukan dengan alat yang steril sehingga berisiko besar mengalami infeksi.

Bekas keloid akibat tindikan bisa saja menurunkan rasa percaya diri saat berinteraksi di lingkungan sosial

Bekas Jerawat

Timbulnya keloid akibat jerawat hanya terjadi bagi segelintir orang. Kondisi ini disebabkan karena jerawat tidak diobati dalam waktu lama dan dapat menimbulkan jaringan baru yang dapat berkembang menjadi bekas luka keloid.

Faktor lainnya adalah sering memecahkan jerawat dengan tangan, hal itu dapat meningkatkan risiko munculnya keloid.

Tato

Tato memasukan tinta ke dalam jaringan kulit menggunakan jarum berukuran kecil hingga besar. Proses tato membuat jaringan kulit terluka sehingga rentan menimbulkan keloid.

Di beberapa kasus, tato menyebabkan kulit tampak seperti melepuh dan berisikan cairan tinta, kondisi itu meningkatkan risiko keloid dan infeksi pada kulit.

Bekas Luka atau Operasi

Keloid kerap muncul di bagian tubuh yang terluka atau bekas operasi. Munculnya keloid setelah luka biasanya ditandai dengan rasa gatal disertai benjolan berbentuk bulat atau lonjong. Seiring berjalannya waktu, keloid akan tumbuh dan umumnya berukuran jari tangan orang dewasa.

Untuk menghilangkan keloid diperlukan beberapa prosedur sesuai penyebab, ukuran, dan tempat tumbuhnya keloid. Hal ini perlu mendapatkan analisis dari dokter agar mencegah kesalahan dalam tindakan.

BACA JUGA: Ketahui Penyebab dan Cara Hilangkan Keloid

Namun, seperti yang dilansir WebMD, ada beberapa cara untuk menghilangkan keloid mulai dari penanganan nonoperasi hingga operasi.

Memakai Gel dan Lembaran Silikon Topikal

Penggunaan gel dan lembaran silikon topikal berfungsi untuk mencegah dan menghentikan pertumbuhan keloid. Kandungan di dalam gel dapat mengikat jaringan pada keloid sehingga mendorong tubuh mengurangi produksi kolagen di area tersebut.

Namun, penggunaan produk tersebut harus berdasarkan rekomendasi dokter dan digunakan setidaknya selama 12 jam per hari. Gel ini juga direkomendasikan untuk ukuran keloid yang tergolong kecil.

Perawatan Laser

Terapi laser pulsed-dye mampu meredakan rasa gatal dan membantu mengurangi ukuran keloid. Biasanya perawatan ini dilakukan beberapa kali dalam seminggunya dan dikombinasikan dengan suntikan kortison.

Namun, perawatan ini akan membuat kulit menjadi lebih gelap, melepuh, pengerasan kulit, hingga berubahnya warna kulit.

Krioterapi

Berbeda dengan laser yang memancarkan cahaya panas, krioterapi adalah cara menghilangkan keloid berukuran kecil dengan nitrogen cair. Hal ini membuat jaringan didalam keloid berhenti akibat efek beku dari nitrogen.

Adapun, dampak yang dirasakan dari pengobatan ini adalah rasa nyeri, berubahnya warna kulit, dan lecet.

Terapi Radiasi

Terapi radiasi dikenal sebagai terapi sinar eksternal superfisial yang menggunakan sinar x dengan mengarahkan ke keloid. Nantinya, sel-sel kulit di dalam keloid akan hancur dan memberhentikan produksi kolagen. Pengobatan ini bakal menimbulkan rasa sakit dan nyeri.

Operasi

Tindakan ini adalah langkah terakhir jika keloid sudah tumbuh besar dan berada ditempat yang sulit dijangkau. Lewat operasi ini, keloid akan diangkat dan mematikan jaringan pemicu keloid. Sehingga kemungkinan tumbuhnya keloid sangat kecil. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

alt

DPR Bantah Pembahasan Revisi UU MK Digelar secara Rahasia

News
| Senin, 20 Mei 2024, 19:37 WIB

Advertisement

alt

Lokasi Kolam Air Panas di Jogja, Cocok untuk Meredakan Lelah

Wisata
| Senin, 20 Mei 2024, 07:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement