Advertisement

Orang Tua Jangan Bebas Memberikan Izin Bermain Game Online

Newswire
Senin, 14 Januari 2019 - 13:37 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
Orang Tua Jangan Bebas Memberikan Izin Bermain Game Online Game Candy Crush Saga. (Screenshot)

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA--Orang tua perlu berhati-hati dalam memberikan izin kepada anak untuk bermain game online. Sebaiknya orang tua memberikan izin hanya saat liburan.

Hal tersebut dikemukakan oleh Praktisi Pendidikan Dr. Sri Rahayu Pujiastuti kepada Pro3 RRI, Minggu (13/1/2018). Menurutnya, saat orang tua memberikan izin kepada anak untuk bermain game online saat hari efektif maka yang terjadi justru tidak efektif karena anak masih terikat dengan waktu belajar.

Advertisement

"Jadi buat komitmen, buat kontak kepada anak bahwasanya boleh main game apabila hari libur. Namun, yang jadi persoalan orang tuanya sendiri justru tidak bisa mengendalikan itu. Anaknya dilarang, orangtuanya malah main,"  jelasnya kepada Pro3 RRI, Minggu (13/1/2019).

Pendampingan dari orang tua perlu sebab anak belum belum bisa memilih jenis game. Bisa jadi anak memilih game yang akan menimbulkan kekerasan dan efek yang lain.

"Permainan game pun harus menjadi permainan yang terpilih dari orang tua dan perlu pendampingan, terutama bagi putra-putri kita yang masih di sekolah dasar. Apapun yang dikatakan candu itu sudah tidak efektif," kata dia. Intinya orang tua tidak bisa lepas begitu saja.

Sri juga menilai orang tua harus terdidik, terutama dari sisi teknologi yang terus berkembang. "Mau tidak mau orang tuanya juga harus terdidik, bagaimana mau mendidik anak kalau orang tuanya sendiri tidak terdidik," tutur dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Solopos.com

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Pansus DPRD DIY Mulai Bahas Perubahan Aturan Soal Pengisian Jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur

Jogja
| Jum'at, 19 April 2024, 21:47 WIB

Advertisement

alt

Darurat, Kasus Demam Berdarah di Amerika Tembus 5,2 Juta, 1.800 Orang Meninggal

News
| Jum'at, 19 April 2024, 20:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement