Advertisement
Pelajari Soal Insecure Lalu Kendalikan dengan Cara Ini
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Sekalipun seseorang terlihat memiliki kepercayaan diri yang besar, belum tentu dia tidak mengalami perasaan tidak aman atau insecure. Tanda-tanda insecurity adalah ketika seseorang selalu melihat dirinya melalui perspektif orang lain.
Dia juga sering menduga bahwa tidak ada orang yang mengapresiasi talenta, kepribadian, dan kemampuannya. Hal ini membuat orang-orang yang insecure cenderung menilai dirinya sendiri secara tidak adil.
Ada orang yang merasa tidak aman dengan bentuk tubuhnya, wajahnya, keluarganya, pekerjaannya, dan lain sebagainya. Hal ini bahkan bisa membuat seseorang merasa inferior. Bagaimana menghadapi perasaan tidak aman atau insecurity? Berikut ini beberapa caranya:
1. Merespons perasaan tidak aman dengan cara yang tepat
Merasa tidak aman dalam hidup ini adalah sesuatu yang manusiawi, tetapi bukan berarti harus dibiasakan. Dengan insecurity kita bisa mengakui bahwa hidup ini tidak selalu tentang kita saja, tetapi masih banyak hal-hal lainnya. Jadi, jadikan perasaan tidak aman sebagai alat untuk mengevaluasi diri.
2. Ingat kualitas diri terbaik Anda
Advertisement
Ketika perasaan tidak aman muncul, cobalah untuk mengingat semua kebaikan dan kelebihan personal Anda. Atau Anda bisa membaca ulang mengenai komentar, pesan teks, atau pesan yang baik yang pernah dinyatakan orang lain kepada Anda.
3. Hindari orang yang insecure
Anda harus melindungi diri dari orang-orang yang sama insecure-nya seperti Anda. Selama anda masih belum mampu mengendalikan diri dari perasaan insecure, kelilingi diri Anda dengan orang-orang yang positif dan membangun.
4. Berteman dengan orang-orang yang suportif
Dalam masa insecure, Anda membutuhkan orang-orang yang mau memberikan dukungan pada Anda dalam segala keadaan. Mereka mampu mengungkapkan pada Anda mengenai hal yang unik dan berharga mengenai diri Anda.
5. Sadari bahwa perasaan Anda tidak diketahui orang lain
Anda sering merasa semakin tertekan karena menganggap orang lain menyadari kelemahan dan perasaan tidak aman yang Anda miliki. Hal ini kemudian bisa jadi membuat Anda semakin insecure. Akan tetapi, kebenarannya adalah perasaan Anda tidak diketahui oleh siapapun kecuali Anda menceritakannya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
- Qatar Juara Grup A, Garuda Muda hanya Butuh Imbang untuk Lolos ke Fase Gugur
- Menang Setelah 43 Tahun, Ini Fakta Kemenangan Langka Indonesia atas Australia
- Timnas Indonesia Ukir Dua Memori Indah di Stadion Abdullah bin Khalifa Qatar
- Tampil Gemilang, Ernando Dianggap Kerasukan Kiper Real Madrid Andriy Lunin
Berita Pilihan
Advertisement
Syawalan ke Ponpes dan Panti Asuhan, Pj. Bupati Kulonprogo Salurkan Bantuan
Advertisement
Cabuli Santri, Pengasuh Pesantren Divonis 15 Tahun Penjara dan Denda Rp1 Miliar
Advertisement
Berita Populer
- 11 Cara Kematian Paling Menyakitkan Menurut Sains
- Selain Enak, Deretan Makanan Super Ini Bisa Cegah Penyakit
- Manfaat Tertawa, Menggigil, hingga Muntah pada Tubuh Anda
- Sejumlah Zodiak Ini Diramalkan Menikah di Tahun 2023
- Seorang Ibu Minum ASI Sendiri karena Tak Rela Jika Dibuang
- Wajah dan Tubuh Tidak Simetris, Ini Penyebabnya
Advertisement
Advertisement