Advertisement

Berkebun hingga Momong Cucu Bantu Obati Kebosanan karena Physical Distancing

Newswire
Senin, 30 Maret 2020 - 08:47 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
Berkebun hingga Momong Cucu Bantu Obati Kebosanan karena Physical Distancing Petani merawat tanaman kopi. - Antara - Anis Efizudin

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA - Masyarakat dimungkinkan mengalami kebosanan ketika diminta menerapkan Physical Distancing dan mengisolasi diri selama 14 hari di rumah guna memutus rantai penyebaran Covid-19

Sebenarnya, ada cara yang bisa dilakukan untuk mengusir kebosanan kala Physical Distancing di rumah, yakni aktivitas bermanfaat. Salah satu aktivitas untuk mengusir kebosanan selama menjalani isolasi diri atau Physical Distancing di rumah adalah berkebun.

Advertisement

Hal ini memberikan manfaat dan mengusir kebosanan, terutama pekerja kantoran yang tidak memiliki aktivitas rutin di rumah.

"Banyak hal yang bisa dilakukan, misalnya menanam pohon di perkarangan rumah, itu bisa membantu mengendalikan emosi selama di social distancing," kata Ketua Aliansi Telemedia Indonesia Prof. dr. Purnawan, M.Ph., P.Hd dalam keterangannya di Media Center Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Minggu (29/3/2020).

Selain menanam di pekarangan rumah, kegiatan mengasuh cucu atau momong cucu bagi orang usia lanjut juga bisa jadi aktivitas yang menyenangkan menghalau kebosanan di rumah. "Perhatikan cucu juga bisa," katanya.

Kendati demikian, hal yang perlu diperhatikan adalah kesadaran kita bahwa kakek atau nenek punya kerentanan untuk terjangkit, sedangkan cucu biasanya tahan tetap bisa menjadi 'carrier' bagi orang di sekitarnya, sehingga penting tetap menerapkan Physical Distancing.

Pemerintah melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 meminta masyarakat tetap tinggal di rumah dan melakukan kegiatan produktif dengan bekerja, belajar dan beribadah dari rumah.

Selama di rumah, masyarakat diminta tetap menjaga kebersihan diri dengan rajin mencuci tangan sebagai langkah pencegahan penyebaran virus Corona memutus mata rantai penularan penyakit Covid-19 itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Okezone

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Jadwal Bus Damri dari Jogja-Bandara YIA, Bantul, Sleman dan Sekitarnya

Jogja
| Jum'at, 29 Maret 2024, 04:37 WIB

Advertisement

alt

Patahan Pemicu Gempa Membentang dari Jawa Tengah hingga Jawa Timur, BRIN: Di Dekat Kota-Kota Besar

News
| Kamis, 28 Maret 2024, 20:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement