Advertisement
Mengejutkan, Virus Corona Ternyata Bisa Menyebar Lewat Ini...
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Covid-19 masih menjadi objek penelitian para ilmuwan dan pakar kesehatan hingga saat ini. Penelitian terbaru, penyakit mematikan yang berasal dari virus SARS-Cov-2 ini bisa menyebar melalui kotoran manusia.
Dilansir dari Express, Kamis (6/8/2020) para peneliti membuat penemuan ini setelah menganalisis feses pasien yang terinfeksi dengan hasil yang mengejutkan. Para ilmuwan dan peneliti telah menemukan bahwa selain gejala pernapasan atas, sejumlah besar pasien juga menderita kehilangan nafsu makan, mual, muntah, dan diare.
Advertisement
Sebuah studi yang diterbitkan pada bulan April di Gastroenterology juga telah menggali lebih empat masalah yang terasa dalam perut. Alexander Podboy, penulis penelitian itu mengatakan bahwa Covid-19 mungkin bukan hanya gejala seperti batuk.
Dia menuturkan sepertiga dari pasien yang kami teliti juga memiliki gejala gastrointestinal. Dalam studi tersebut, gejala gastrointestinal dilaporkan terjadi pada 31,9% pasien. Mayoritas kelompok pasien menggambarkan gejalanya termasuk gejala ringan.
Baca Juga: Akhirnya Film Mulan Tayang Perdana di Platform VoD
20% mengatakan mereka mengalami kehilangan nafsu makan, 22% mengalami mual dan muntah, serta 12% dari pasien mengalami diare. Semuanya merupakan gejala gastrointestinal yang dikaitkan dengan Covid-19.
George Cholankeril, penulis penelitian yang sama juga mengatakan bahwa temuan itu menunjukkan 40% pasien mengalami peningkatan kadar enzim hati yang tidak normal, dan mereka yang memilki kadar tinggi memerlukkan perawatan yang lebih intensif.
Beberapa temuan penelitian terkait gastrointestinal menunjukkan kemungkinan Covid-19 hadir dalam tinja dan mungkin tidak ada di saluran pernapasan. Cholankeril mengatakan kendati masih perlu banyak informasi, kita harus berasumsi bahwa tinja pasien seperti sekresi pernapasannya, dapat berpotensi menular.
Laporan dari Live Science sebelumnya menyatakan bahwa Covid-19 dapat ditemukkan dalam tinja, tetapi tidak jelas apakah virus tersebut cukup layak untuk menyebar ke orang lain. Dari sini, sekelompok peneliti lain mencoba menganalisis sampel tinja dari pasien positif corona.
Mereka mengisolasi virus corona dari satu pasien dan memeriksa virus di bawah mikroskop elektron. Para peneliti menemukan bahwa virus corona sebenarnya layak dalam sampel tinja.
Baca Juga: Panen Raya Singkong di Gunungkidul, Petani Berharap Harga Tidak Anjlok
Hasil dari temuan para peneliti ini berarti bahwa orang yang menggunakan kamar mandi dan kemudian tidak mencuci tangan mereka dapat menyebarkan virus lebih jauh.
Adapun terkait hal ini, World Health Organization (WHO) menyatakan ada beberapa bukti bahwa infeksi Covid-19 dapat menyebabkan infeksi usus dan terdapat dalam feses. Akan tetapi, sampai saat ini hanya ada satu penelitian yang meneliti virus dari spesimen feses tunggal.
Kendati begitu, WHO telah memperingatkan masyarakat untuk mencuci tangan setiap saat, terutama setelah menggunakan kamar mandi. Tentunya, lembaga kesehatan itu juga terus menggaungkan penerapan pembatasan sosial dan upaya pencegahan lainnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Jadwal KRL Solo Jogja Jumat 3 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Palur Solo
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- 11 Cara Kematian Paling Menyakitkan Menurut Sains
- Selain Enak, Deretan Makanan Super Ini Bisa Cegah Penyakit
- Manfaat Tertawa, Menggigil, hingga Muntah pada Tubuh Anda
- Sejumlah Zodiak Ini Diramalkan Menikah di Tahun 2023
- Seorang Ibu Minum ASI Sendiri karena Tak Rela Jika Dibuang
- Wajah dan Tubuh Tidak Simetris, Ini Penyebabnya
Advertisement
Advertisement