Lifestyle

Mimpi Terjatuh Lalu Tersentak Bangun, Ternyata Ada Penjelasan Medisnya

Penulis: Newswire
Tanggal: 23 Januari 2020 - 03:47 WIB
Ilustrasi. - Reuters


Harianjogja.com, JAKARTA-- Fenomena hypnagogic atau periode transisi antara terjaga dan tidur, sering dialami manusia. Fenomena ini berupa saat tidur malam, tiba-tiba mimpi jatuh lalu tersentak bangun.

Keadaan ini bisa terjadi secara spontan karena pengaruh dari suara, cahaya, atau rangsangan eksternal lainnya. Beberapa ahli juga mengatakan keadaan hypnagogic ini biasa muncul bersamaan dengan halusinasi, mimpi, dan sensasi seperti terjatuh.

Meskipun tersentak kuat, hal itu tidak membuat orang tersebut bangun dari tidurnya. Bahkan saat terbangun, dia tidak sadar dengan apa yang ia alami selama tidur.

Dikutip dari Live Science, beberapa ilmuwan percaya faktor-faktor tertentu, seperti stres, gelisah, lelah, kurang tidur, atau kebanyakan kafein bisa memperparah keadaan ini.

Selain itu, Michelle Drerup ahli tidur di Pusat Gangguan Tidur Klinik Cleveland di Ohio, mengatakan sering olahraga atau aktivitas fisik saat malam hari, juga bisa memicu hypnagogic muncul.

Untuk mengatasinya, biasakan untuk menenangkan pikiran sebelum tidur. Kurangi aktivitas gerak, bahkan minum kopi saat malam hari.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Detik.com

Berita Terkait

Alpukat, Superfood Lezat dengan Segudang Khasiat Kesehatan
Bersepeda Teratur Bantu Lansia Panjang Umur dan Sehat
Teh Hijau dan Hitam Berpotensi Turunkan Gula Darah
Makanan Pedas Bikin Ketagihan, Ini Penjelasannya

Video Terbaru

Berita Lainnya

  1. Panduan Lengkap Slot Online di JendelaToto
  2. Panduan Lengkap Main di Jendelatoto
  3. Main Slot Gacor Mudah Menang 2025
  4. Best Strategies for Togel Players

Berita Terbaru Lainnya

Studi Sebut Naik Tangga Tiap Hari Kurangi Risiko Penyakit Jantung
Jangan Simpan Kentang di Kulkas, Ini Bahayanya untuk Kesehatan
Dua Latihan Efektif Jaga Kesehatan Jantung dan Kebugaran
Alpukat, Superfood Lezat dengan Segudang Khasiat Kesehatan
Bersepeda Teratur Bantu Lansia Panjang Umur dan Sehat
Kanker Paru Masih Jadi Pembunuh Terbesar, Deteksi Dini Jadi Kunci
Vape Masih Mengandung Zat Toksik Meski Lebih Rendah dari Rokok
Psikolog UI Beberkan Faktor Penyebab Perundungan di Sekolah
Anak di Bawah 15 Tahun Bakal Dilarang Main Medsos di Denmark
Teh Hijau dan Hitam Berpotensi Turunkan Gula Darah