Lifestyle

Mengenal Gejala Long Covid dan Dampaknya bagi Tubuh

Penulis: Bernadheta Dian Saraswati
Tanggal: 18 Februari 2021 - 22:57 WIB
Ilustrasi. - Freepik

Harianjogja.com, JOGJA - Long Covid menjadi salah satu fenomena yang kerap dijumpai dalam perkembangan pandemi Covid-19.

Dokter spesialis THT Rumah Sakit Akademik (RSA) UGM, dr. Anton Sony Wibowo, Sp.THT-KL, M.Sc., FICS., menyampaikan istilah long covid merupakan suatu gejala Covid-19 jangka panjang yang dialami pasien beberapa bulan pasca infeksi atau saat masa pemulihan.

“Long covid adalah gejala Covid-19 yang menetap, dialami pasien setelah fase perbaikan kondisi lebih dari waktu yang diharapkan,” jelasnya dalam rilis yang diterima Harianjogja.com, Kamis (18/2/2021). 

Anton mengungkapkan dari sejumlah studi diketahui gejala long covid banyak dijumpai pada pasien dengan rentang usia 18-34 tahun. Sementara itu sekitar 20% pasien long covid mengalami gejala yang bersifat menetap.

“Laporan lain menurut Carfi dkk., disebutkan sebanyak 87,4% pasien yang telah mengalami perbaikan kondisi tetap mengalami gejala persisten selama 60 hari,” terang Dosen FKKMK UGM ini.

Lalu gejala seperti apa yang biasanya muncul pada pasien yang mengalami long covid?

Baca juga: Ingin Hamil Anak Kembar? Ini 12 Faktor yang Dapat Tingkatkan Peluang

Anton memaparkan pada umumnya gejala long covid yang muncul di bidang THT-KL antara lain hilangnya kemampuan untuk mencium bau (anosmia) dan gangguan indera penciuman dalam mengidentifikasi bau-bauan (parosmia). Selain itu juga hilangnya kemampuan mengecap (dysgeusia) menjadi salah satu gejala yang kerap ditemukan pada pasien dengan long covid.

Selain itu, gejala lain yang sering muncul adalah batuk, sesak nafas, nyeri otot, diare, mual, malaise, nyeri perut, dan gangguan saraf. Tidak jarang pula muncul gejala berupa kesulitan berfikir, nafas pendek pendek, gangguan irama jantung, dan gejala covid lain .

“Dampak long covid jelas mengurangi kualitas hidup seseorang dan tidak menutup kemungkinan akan muncul gejala berat pada kasus-kasus khusus,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

Pasien Melonjak dan Nakes Terinfeksi Covid-19, Gunungkidul Butuh Sukarelawan Kesehatan
Sleman Bersiap Dirikan Rumah Sakit Darurat Covid-19
Rumah Sakit di DIY Mulai Rekrut Sukarelawan Nakes
Epidemiolog Sarankan Jokowi Ambil Opsi Lockdown, Ini Alasannya

Video Terbaru

Berita Lainnya

  1. Gelapkan Uang & Terlibat Pencucian Uang, Dosen Nuklir UGM Diburu Polda Jatim
  2. Tak Dibagikan ke Warga Miskin, Oknum Kadus di Situbondo Malah Jual Beras Bansos
  3. Bahaya Asap Rokok 20 Kali Tingkatkan Risiko Kanker Paru
  4. Para Pemain Cadangan Pelita Jaya Jakarta Benamkan Bima Perkasa Jogja 101-67

Berita Terbaru Lainnya

Stres Memicu Sakit Punggung, Ini Penjelasannya
Stres Bekerja Juga Sebabkan Sakit Punggung Loh!
Jangan Sampai Menyesal, Ini Tips Memilih Jasa Open Trip Saat Berwisata
Ini Dia 20 Negara dengan Udara Paling Tercemar di Dunia, Indonesia Salah Satunya
India Punya Lift Penumpang Terbesar di Dunia, Muat 235 Orang Sekaligus
Kiat Menjaga Kesehatan, Jaga Kualitas Waktu Tidur
3,3% Calon Dokter Spesialis di Indonesia Alami Depresi, Begini Cara Menjaga Kesehatan Mental
Job Seeker Inilah 15 Perusahaan dengan Pengembangan Karier Terbaik di Indonesia
Tak Cuma Paru-Paru, Peneliti Sebut Vape Juga Bisa Merusak Jantung
Berpotensi Cuan, 10 Ide Bisnis Ini Bisa Anda Jalankan Setelah Lebaran