Lifestyle

Kenali Manfaat Konsumsi Dark Cokelat, Bisa Turunkan Risiko Penyakit Jantung dan Stroke

Penulis: Widya Islamiati
Tanggal: 17 Agustus 2022 - 20:27 WIB
Cokelat hitam - popsugar.com

Harianjogja.com, JAKARTA - Makanan manis, yang umumnya diminati perempuan, bisa dijadikan berbagai olahan nikmat, dan sering dikaitkan dengan hal-hal romantisme, apalagi kalau bukan cokelat. Makanan yang terbuat dari biji kakao ini bahkan disebut-sebut bisa tingkatkan suasana hati. 

Berikut ini manfaat mengonsumsi cokelat untuk kesehatan ala medicalnewstoday dan eatthis!

Meskipun coklat sering dikaitkan dengan diabetes karena kandungan gulanya cukup tinggi, juga kandungan lemak yang dapat picu jerawat, namun coklat juga punyai manfaat. 

Penelitian yang dipublikasikan dalam Netherlands Journal of Medicine menyebutkan, coklat mengandung senyawa fenolik. Hal ini membuat cokelat berdampak baik pada penuaan, stres oksidatif yang bisa sebabkan peradangan, juga membantu mengatur tekanan darah.

Cokelat juga mengandung antioksidan, namun semakin tinggi kadar kakao dalam coklat, semakin tinggi pula antioksidan yang terkandung di dalamnya, juga semakin banyak manfaat yang terkandung di dalamnya. 

Coklat yang mengandung kadar kakao tinggi adalah dark cokelat atau cokelat hitam yang dikenal dengan rasanya yang sedikit pahit. Hal ini dikarenakan coklat hitam mengandung lebih sedikit lemak dan gula, walaupun ini kembali kepada merk yang mengeluarkan produk.

Berikut manfaat mengonsumsi coklat dengan kadar kakao tinggi untuk kesehatan tubuh Anda.

1. Dapat menurunkan kolesterol

Pada penelitian yang dimuat dalam The Journal og Nutrition menyebutkan bahwa cokelat dapat membantu mengurangi kadar LDL atau kolesterol jahat dalam tubuh. Para peneliti juga menyimpulkan, mengonsumsi cokelat yang mengandung kadar kakao tinggi dapat membantu kesehatan jantung dengan menurunkan kadar kolesterol juga tekanan darah.

2. Membantu menjaga memori

Para peneliti di University Harvard menyarankan untuk meminum dua cangkir cokelat setiap hari. Hal ini karena coklat dapat membantu menjaga kesehatan otak dan mengurangi penurunan memori pada usia lanjut. Penelitian lain bahkan menyebutkan ekstrak kakao dapat mencegah kerusakan saraf yang terjadi pada orang dengan penyakit alzheimer.

3. Menurunkan risiko penyakit jantung

Sebuah penelitian menyebutkan, mengonsumsi coklat dapat membantu menurunkan hingga sepertiga risiko terkena penyakit jantung.

4. Menurunkan risiko penyakit stroke

Ilmuwan di Kanada menemukan bahwa orang yang mengonsumsi cokelat sekitar dua ons selama seminggu dapat memperkecil kemungkinan meninggal karena stroke hingga 46%.

5. Baik untuk pertumbuhan dan perkembangan janin

Menurut penelitian yang dilakukan pada tahun 2016, mengonsumsi satu ons cokelat setiap hari selama kehamilan dapat bermanfaat bagi perkembangan dan pertumbuhan janin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Bisnis.com

Berita Terkait

Bahaya Minum Obat Cacing Hanya Karena FOMO
Obesitas pada Anak dan Cara Pencegahannya
Kawan Kompak Perkuat Dukungan untuk Pasien Psoriasis dan Vitiligo
Jangan Sepelekan Kebiasaan yang Diam-diam Tingkatkan Hipertensi

Video Terbaru

Berita Lainnya

  1. Adi Soemarmo Bandara Internasional, Asita: Kabar Baik untuk Dunia Pariwisata
  2. Panitia Video Announcer Contest SMG 2025 Tetapkan 50 Nominasi, Ini Daftarnya
  3. CIMB Niaga Sponsori VAC SMG 2025, Lomba Video Penyiar Masuk Tahap Penilaian
  4. SEMARAK SATU DASAWARSA BAPERKA Merayakan Dekade Perawatan Perkeretaapian

Berita Terbaru Lainnya

Mengenal Etilen Oksida yang Bahayakan Kesehatan
Ingat, Stres Bisa Berdampak pada Kualitas Sperma
Jika Tertipu Modus Aktivasi IKD, Lakukan Tahapan Berikut Ini
Bahaya Minum Obat Cacing Hanya Karena FOMO
Hasil Riset, Alasan Orang Indonesia Lebih Suka Belanja Online di E-Commerce
Dokter Anak IDAI Bagikan Cara Tangani Alergi Makanan pada Anak
Obesitas pada Anak dan Cara Pencegahannya
Cara Menikmati Terong Lalap dan Manfaatnya untuk Kesehatan
Konsumsi Pemanis Buatan Tinggi, Otak Bisa Menua Lebih Cepat
Cegah Penuaan Dini, 3 Makanan Ini Baik untuk Kulit