Advertisement
Anis Matta Minta Kader PKS Lebih Gaul
Advertisement
[caption id="attachment_412350" align="alignleft" width="370"]http://www.harianjogja.com/baca/2013/06/03/anis-matta-minta-kader-pks-lebih-gaul-412349/anis-matta-pks" rel="attachment wp-att-412350">http://images.harianjogja.com/2013/06/anis-matta-PKS-370x285.jpg" alt="" width="370" height="285" /> Foto Anis Matta
JIBI/Harian Jogja/Antara[/caption]
JAKARTA-Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Anis Matta menegaskan kader partainya harus lebih gaul untuk menggaet konstituen baru sehingga target masuk tiga besar dalam Pemilu 2014 bisa tercapai.
Advertisement
"Saatnya para caleg dari PKS untuk tampil beda, lebih gaul, terbuka untuk menerima semua lapisan masyarakat tanpa membeda-bedakan suku, ras, agama dan lain-lainya," kata Anis dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Senin (3/6).
Anis mengakui sulitnya mendapat pemilih pada konstituen baru tidak lepas dari sikap caleg PKS yang cenderung tertutup.
Dia mengatakan perolehan suara PKS selama ini baru berasal dari pemilih loyal dan belum menyentuh konstituen baru.
Untuk menyentuh konstituen baru, menurut dia Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKS memberi kebebasan sepenuhnya kepada bakal calon legislatif (bacaleg) partainya berkreasi memperluas pemilih.
"DPP PKS percaya caleg lebih mengetahui karakter daerahnya masing-masing sehingga kami menyerahkan sepenuhnya cara berkreasi kepada caleg," ujarnya.
Dia juga menegaskan kasus yang menimpa mantan Presiden PKS, Luhtfi Hasan Ishaaq tidak berpengaruh kepada elektabilitas PKS. Menurut dia hal itu dilihat dari beberapa pilkada yang dimenangkan calon yang diusung PKS.
"Kami semakin solid, konstituen loyal juga masih setia kepada PKS," katanya seperti dilansir Antara.
Anis Matta menyatakan saat ini partainya belum berpikir untuk mengajukan calon dalam Pilpres 2014 mendatang. Menurut dia saat ini target PKS adalah menjadi salah satu partai populer.
"Kami fokus bagaimana PKS masuk tiga besar partai pemenang pemilu," kata Anis.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Kasus Duel Tukang Angon Bebek di Klaten, Warga Demo Minta Tersangka Dibebaskan
- Sadis! Ini Hasil Autopsi Pengusaha Tembaga Boyolali yang Dibunuh Teman Sendiri
- Pembunuhan Pengusaha Tembaga Boyolali: Pelaku Warga Sragen dan Kenal Korban
- Pengusaha Tembaga yang Meninggal Dibunuh Ternyata Pendiri Boyolali Runners
Berita Pilihan
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
- Indonesia-Iran Jalin Kerja Sama Teknologi Pertanian
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Aturan Barang dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Zulhas Minta Jastiper Taati Hukum
- Otorita IKN Peroleh Hibah Kota Cerdas dari Amerika Serikat Senilai Rp31 Miliar
- Gerindra Pastikan Usung Dedi Mulyadi untuk Pilgub Jabar 2024
- BNPB Kerahkan Helikopter untuk Evakuasi Korban Erupsi Gunung Raung
- Israel Beri Waktu Hamas Sepekan untuk Setujui Gencatan Senjata
- Korban Meninggal Akibat Banjir Luwu Sulsel Terus Bertambah, 2 Orang Hilang
- Sekjen Gerindra Sebut Gelora Tak Menolak PKS Masuk Pemerintahan Prabowo
Advertisement
Advertisement