Advertisement
GEDHADHE DAB : Belepotan Tinta
Advertisement
[caption id="attachment_448687" align="alignleft" width="400"]http://www.harianjogja.com/baca/2013/09/18/gedhadhe-dab-belepotan-tinta-448685/gdd-ilustrasi-hengky-irawan-21" rel="attachment wp-att-448687">http://images.harianjogja.com/2013/09/GDD-ilustrasi-Hengky-Irawan4.jpg" alt="" width="400" height="339" /> Ilustrasi Gedhadhe Dab (JIBI/Harian Jogja/Hengky Irawan)[/caption]
Alkisah Den Baguse ingin ikut dalam tes calon pegawai negeri sipil (CPNS). Sebagai syarat, Den Baguse sudah mulai menyiapkan syarat-syarat termasuk surat keterangan kelakukan baik atau sekarang disebut SKCK.
Advertisement
Singkat cerita, di Polres Kulonprogo, di bagian pelayanan SKCK sudah banyak orang antre. Kemudian Den Baguse melihat syarat yang harus dilampirkan, kebetulan semua syarat sudah Den Baguse lengkapi kecuali rumus sidik jari.
Setelah mengambil formulir pengisian SKCK, Den Baguse menuju ruang sidik jari untuk membuat kartu rumus sidik jari. Ternyata di bagian itu juga harus antre.
Ketika nama Den Baguse dipanggil, dia langsung mendekat ke arah Mas Behi, petugas polisi yang mengambil sidik jari. “Tunggu sebentar, saya ambil kertas sidik jarinya dulu,” kata Mas Behi.
Karena posisi Den Baguse waktu itu sedang berdiri, otomatis ketika ada meja, dia sandaran di meja. “Awas, jangan sandaran di situ,” ucap Mas Behi saat melihat Den Baguse.
“Kenapa pak?” tanya Den Baguse.
“Mejanya kotor,” jawab Mas Behi. Ternyata, meja itu tempat menaruh tinta untuk mengambil sidik jari. Jadi semua jari tangan ditempelkan ke meja itu, kemudian setelah tinta menempel, jari ditempelkan pada kertas formulir untuk mengambil sidik jarinya.
Sebenarnya di meja itu sudah ada tulisannya “Awas kotor!”, tetapi karena tulisannya memakai tinta hitam, dan kertasnya sudah belepotan kena tinta, akibatnya tulisan itu jadi kurang terlihat.
Akhirnya Den Baguse mengurus SKCK dengan tangan dan baju yang belepotan dengan tinta. “Tak apalah malu sedikit, dari pada harus pulang ganti baju dan antre dari awal lagi,” gerutu Den Baguse.
Pangki T Hidayat
Pleret, Panjatan, Kulonprogo
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
- Indonesia-Iran Jalin Kerja Sama Teknologi Pertanian
Advertisement
Top 7 News Harian Jogja Online, Kamis 2 Mei 2024, Persoalan Sampah di Jogja hingga Peringatan May Day 2024
Advertisement
Peringati Hari Pendidikan Nasional dengan Mengunjungi Museum Dewantara Kirti Griya Tamansiswa di Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Aksi Buruh 1 Mei: Masyarakat Diminat Hindari Kawasan Monas Jakarta
- Prihatin Atas Temuan Kuburan Maasa di Gaza, Sekjen PBB Minta Operasi militer di Rafah Dihentikan
- Pendiri Sriwijaya Air Hendry Lie Terlibat Korupsi Timah Rp217 Triliun, Begini Respons Manajemen
- Di Jakarta Ada Aksi Buruh 1 Mei, Jokowi Pilih ke NTB
- Buruh Desak Presiden Terpilih Prabowo Subianto Cabut UU Cipta Kerja
- Bangun Kota Cerdas, Pusat Data IKN Dilengkapi Komputasi Performa Tinggi
Advertisement
Advertisement