Advertisement
SEKOLAH SLEMAN : 17 SMA/SMK Miliki ISO 9001-2008
Advertisement
Sekolah Sleman yang terdiri dari 17 SMA/SMK mendapatkan ISO 9001-2008 sebagai bagian peningkatan kualitas.
Harianjogja.com, SLEMAN-Sebanyak 17 SMA dan SMK di Kabupaten Sleman telah mendapat sertifikat ISO 9001-2008 dari PT TUV. Bupati Sleman Sri Purnomo berharap, prestasi itu bisa menjadi motivasi bagi sekolah lain untuk terus meningkatkan kualitas.
Advertisement
SMA Negeri 1 Depok menjadi SMA negeri kedua yang menerima sertifikat ISO 9001-2008 tersebut pada Sabtu (17//2015) kemarin.
“Sebelumnya sudah diterima SMA Negeri 1 Kalasan. Sebelumnya lagi juga ada 15 SMK swasta yang mendapatkannya,” kata Bupati Sleman, Sabtu sore (17/1/2015).
Menurut Sri Purnomo, Sertifikat ISO merupakan bukti pengakuan atas kualitas layanan pendidikan di sekolah Sleman, seperti SMA Negeri 1 Depok.“Ini harus jadi langkah awal mewujudkan manajemen sekolah dengan kualitas yang lebih baik. Tantangan yang dihadapi dunia pendidikan akan semakin berat. Setiap sekolah dituntut membuktikan lulusannya mampu bersaing,” katanya.
Sri Purnomo menambahkan generasi unggul bukan hanya cerdas dan kreatif, melainkan juga memiliki kepribadian beretika.
“Kami harap lulusan SMA Negeri 1 Depok menjadi generasi yang inovatif dan berdaya juang tinggi untuk meraih cita-cita masa depan,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala SMA Negeri 1 Depok, Maskur memaparkan proses mendapatkan sertifikat ISO dimulai sejak akhir 2013.
“Ada delapan syarat yang harus dipenuhi sesuai standar nasional untuk menuju ISO. Kami terus mendapatkan bimbingan terkait pembenahan manajemen di sekolah, termasuk administrasi,” ucapnya saat dikonfirmasi, Minggu (18/1/2015).
Maskur menambahkan pihaknya akan fokus meningkatkan kualitas kinerja guru untuk mempertahankan sertifikat ISO. Menurutnya, guru harus memiliki perencanaan dan evaluasi yang komperehensif dalam proses penyampaian materi kepada siswa.
“Kami berharap bisa mengantarkan seluruh siswa untuk berprestasi dan memiliki bekal cukup untuk meraih sukses di masa mendatang. Kami berupa menghasilkan lulusan yang berwawasan global sehingga dapat bersaing dengan lulusan sekolah lain,” ujar Maskur.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
- Indonesia-Iran Jalin Kerja Sama Teknologi Pertanian
Advertisement
Ratusan Juta Rupiah Dicairkan BPJS Ketenagakerjaan buat Pekerja di Kulonprogo
Advertisement
Peringati Hari Pendidikan Nasional dengan Mengunjungi Museum Dewantara Kirti Griya Tamansiswa di Jogja
Advertisement
Berita Populer
- 7 Bandara di Sulawesi Ditutup Usai Gunung Ruang Kembali Erupsi, Berikut Daftarnya
- Komisaris HAM PBB Prihatin dengan Sikap Polisi AS yang Membubarkan Aksi Mahasiswa Pro Palestina
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Aksi Buruh 1 Mei: Masyarakat Diminat Hindari Kawasan Monas Jakarta
- Prihatin Atas Temuan Kuburan Maasa di Gaza, Sekjen PBB Minta Operasi militer di Rafah Dihentikan
- Pendiri Sriwijaya Air Hendry Lie Terlibat Korupsi Timah Rp217 Triliun, Begini Respons Manajemen
- Di Jakarta Ada Aksi Buruh 1 Mei, Jokowi Pilih ke NTB
Advertisement
Advertisement