Advertisement

Duh..Gara-Gara Iri, Pemilik Restoran Kencingi Panci Sup Saingannya

Bhekti Suryani
Rabu, 04 April 2018 - 15:50 WIB
Bhekti Suryani
Duh..Gara-Gara Iri, Pemilik Restoran Kencingi Panci Sup Saingannya (Foto: Shanghaiist)

Advertisement

Harianjogja.com, HAIKOU-- Cemburu dengan pesaing bisa bikin orang melakukan hal nekat di luar nalar. Di Tiongkok, seseorang yang cemburu dengan pesaingnya nekat memasukkan tinja ke dalam panci berisi makanan.

Pemilik restoran mi Dongbei di Kota Haikou, Ibu Kota Provinsi Hainan baru-baru ini menyadari bahwa kuah dagingnya memiliki bau yang aneh. Curiga ada sabotase, dia kemudian memasang kamera pengawas di restorannya dan menunggu.

Pada pagi dini hari 28 Maret, kamera itu menangkap pemilik restoran mi tetangganya mendekati panci sup daging sapi, membuka tutupnya, dan menjatuhkan sesuatu di dalamnya dari sebuah wadah. Dia kemudian menurunkan celananya dan mengencingi panci lainnya.

Ternyata, benda yang dimasukkan pria itu ke dalam panci sup adalah tinja.

The Paper yang dilansir Shanghaiist seperti dikutip dari Okezone Kamis (4/4/2018) melaporkan, setelah melakukan penyelidikan, polisi setempat mengatakan bahwa pria itu tampaknya iri dengan keberhasilan restoran tetangga dan memutuskan untuk mengambil tindakan dan melakukan sabotase.

Meski bukan perbuatan terpuji, mengencingi panci sup tidak selalu didasarkan kebencian pada seseorang. Tahun lalu, seorang kurir di Chengdu dipecat setelah mengaku meminum setengah sup pesanan pelanggannya dan mengisinya kembali dengan air kencing.

Saat ditanya mengenai alasannya, pria itu mengatakan dia hanya membutuhkan air. “Saya tidak punya keluhan, saya hanya tidak bisa menemukan air,” kata pria itu kemudian.

Advertisement

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Okezone

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Advertisement

alt

Ratusan Pelajar SMP Jalani Tes Identifikasi Bakat Cabor Atletik di Stadion Tridadi

Jogja
| Selasa, 30 April 2024, 21:07 WIB

Advertisement

alt

Komitmen Bersama Menjaga dan Merawat Warisan Budaya Dunia

Wisata
| Kamis, 25 April 2024, 22:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement