Advertisement

Tiga Pelaku Teror di Sidoarjo Dimakamkan Campur Puluhan Mr X

Newswire
Jum'at, 18 Mei 2018 - 18:25 WIB
Anton Wahyu Prihartono
Tiga Pelaku Teror di Sidoarjo Dimakamkan Campur Puluhan Mr X Personel Brimob saat memburu para pelaku terorisme di Surabaya. - Antara/Didik Suhartono

Advertisement

Harianjogja.com, SIDOARJO-Tiga jenazah pelaku teror yang berasal dari Rusunawa Wonocolo, akhirnya dimakamkan di tempat pemakaman khusus orang tak dikenal di Sidoarjo, Jawa Timur, Jumat (18/05/2018). Ketiga jenazah yang dimakamkan tersebut masing-masing atas nama Anton Ferdiyanto, Hilya Aulia Rahman dan juga Sari Puspitarini.

Wiyono selaku Kabid Pelayanan Rehabilitasi Sosial Dinsos Kabupaten Sidoarjo mengatakan, lokasi pemakaman ini memang dikenal dengan pemakaman "Mr X" atau orang yang tidak dikenal dan tidak dikehendaki oleh keluarganya. "Jenazah ini sudah dimasukkan ke dalam peti berwarna putih dan untuk selanjutnya dua orang yang perempuan dijadikan dalam satu liang lahat serta jenazah laki-laki akan disendirikan," katanya saat dikonfirmasi di sela proses pemakaman di Sidoarjo.

Advertisement

Ia mengemukakan, di lokasi permakaman yang berdekatan dengan Kantor Dinas Kesehatan Sidoarjo ini sedikitnya ada sekitar 70 jenazah yang dimakamkan, dan rata-rata memang tanpa keterangan atau Mr X itu. "Bahkan, sebelum kami memakamkan ketiga jenazah ini, kami terpaksa memindahkan jenazah yang ada di dalam makam sebelumnya, untuk dipindahkan di area yang lainnya," ucapnya.

Proses pemakaman itu sendiri mendapatkan pengawalan dari petugas kepolisian Polresta Sidoarjo, untuk menghalau masyarakat yang ingin melihat dari dekat. Sebelumnya, petugas Densus 88 Antiteror terus bergerilya menangkap orang dari berbagai daerah di Jawa Timur terkait dengan aksi terorisme di Surabaya dan juga Sidoarjo.

Penggerebekan yang dilakukan di antaranya berada di Surabaya, Sidoarjo, Malang, Pasuruan, Probolinggo dan juga Jombang. Akibat dari penangkapan ini, beberapa orang dilaporkan meninggal dunia karena sempat melawan dan melarikan diri saat akan ditangkap. Sebelumnya pada Minggu (13/05/2018) pagi, tiga gereja yang ada di Surabaya diserang oleh teroris dengan cara meledakkan diri dengan menggunakan bom. Akibat kejadian itu, belasan orang meninggal dunia dan puluhan orang mengalami luka-luka.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Advertisement

alt

Cegah Pelanggaran Hukum Orang Asing, Ditjen Imigrasi Perkuat Fungsi Intelijen

Jogja
| Selasa, 07 Mei 2024, 14:57 WIB

Advertisement

alt

Piknik dan Camping di Nawang Jagad Kaliurang: Info Lokasi, Jam Buka, dan Biaya Tiket Masuk

Wisata
| Sabtu, 04 Mei 2024, 09:37 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement