Advertisement
Gerebek Pelaku Penganiayaan, Polisi di Sampang Malah Dilempar Bom oleh Warga
Advertisement
Harianjogja.com, SAMPANG- Saat menggerebek tersangka kasus penganiayaan, polisi di Kabupaten Sampang malah dianiaya warga.
Seorang anggota polisi di jajaran Polsek Ketapang, Sampang, Jawa Timur dilempari bom banting oleh warga Ketapang saat kendak melakukan penggerebekan, tersangka kasus penganiayaan, Senin (11/6/2018) pagi.
Advertisement
"Korban luka-luka dan saat ini sedang menjalani perawatan," kata Kasat Reskrim Polres Sampang AKP Hery Kusnanto di Sampang, Senin.
AKP Herry Kusnanto menjelaskan, jenis bom yang mengenai anggota polisi itu adalah bom banting yang selama ini biasa digunakan oleh masyarakat untuk mengebom ikan.
"Jadi bukan bom yang berdaya ledak tinggi, tapi hanya jenis bom banting, tapi anggota kami luka-luka," katanya.
Adapun Dari hasil penggerekan itu polisi menahan dua orang yang merupakan anak buah pelaku penganiayaan yang bernama Bidin, yakni Mattai, 48, dan Herman, 28. Sedangkan, Bidin sebagai pelaku utama berhasil melarikan diri.
"Bidin melarikan diri, kalau anaknya ditangkap yaitu Herman, serta Mattai ini anak buah," ujarnya.
Saat ini, sambung dia, polisi masih akan melakukan penggeledahan lebih lanjut di rumah Bidin, yakni di Dusun Nongkesan Timur, Desa Pao Pale Laok, Kecamatan Ketapang, Sampang.
Hery menuturkan, penggerebekan dilakukan menindaklanjuti laporan korban atas kasus penyekapan beberapa waktu lalu. Korban inisial S, 40 warga Kecamatan Robatal, mempunyai masalah pribadi dengan pelaku.
"Masalah utang kok, korban ditagih tidak bayar sehingga pelaku menyekap disertai penganiayaan," katanya, menjelaskan.
Hingga kini, pihaknya masih melakukan penyelidikan terhadap pelaku. Hal ini untuk memastikan kabar yang beredar bahwa pelaku tak hanya terlibat kasus penganiayaan.
"Informasinya Bidin ini juga pelaku kriminal lainnya baik bandar sabu, gembong curanmor dan bondet, tapi kita masih akan menggledah rumahnya sekarang ini. Anggota reskrim dan Polsek Ketapang masih disana saat ini," kata Kasat Reskrim Polres Sampang Hery Kusnanto, menjelaskan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Golkar Targetkan Kemenangan Pilkada 2024 di Atas 70%
- Mayat Perempuan Ditemukan di Dalam Koper dengan Kondisi Penuh Luka di Cikarang
- Pascaputusan MK dan Penetapan KPU, Mungkin Akan Ada Susunan Koalisi Baru Prabowo-Gibran
- Siap-Siap! Penerapan SLFF di Tol Sebelum Oktober 2024
- Ditanya soal Kemungkinan Maju di Pilkada, Kaesang Memilih Ini
Advertisement
Jadwal Terbaru! KRL Jogja-Solo Minggu 28 April 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu dan Lempuyangan
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- KPK Tetapkan 2 Tersangka baru Korupdi Proyek Fiktif PT Amarta Karya
- 1.119 WNI Berhasil Dipulangkan ke Tanah Air dari Zona Konflik hingga Bencana Alam
- Pembangunan Rusun ASN di IKN Capai 40 Persen
- Pemerintah Terbitkan Aturan Turunan Terkait Tindak Pidana Kekerasan Seksual
- Pembangunan Jalan Sumbu Kebangsaan IKN Capai 80 Persen
- Predksi BMKG: Seluruh Wilayah Indonesia Hujan Lebat Hari Ini
- Polisi Meninggal Dunia dengan Luka Tembak, Jenazah Korban Ditemukan di Mobil
Advertisement
Advertisement