Advertisement
11 Bangunan Rusak akibat Ledakan di Ruko Jaksel
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA- Ledakan terjadi di komplek Grand Wijaya Centre, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Kamis (12/7/2018) pagi sekitar pukul 04.30 WIB.
Sebanyak 11 bangunan kantor mengalami kerusakan akibat ledakan tabung gas yang berasal dari dapur PT Provalindo Nusa & KJPP Febriman Siregar dan Reka.
Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Indra Jafar mengatakan, kerusakan 11 ruko itu kebanyakan terjadi pada bagian dinding dan jendela kaca.
"Setelah kita analisa ternyata ada 11 ruko yang terkena kerusakan akibat ledakan itu. Di antaranya memang paling banyak adalah kaca-kaca pada dinding ruko tersebut sehingga pecah," kata Indra saat ditemui di lokasi, Kamis siang.
Menurut Indra, sebuah mobil Nissan Grand Livina berplat nomor B 1591 FKQ juga ikut rusak di bagian luar akibat ledakan tabung gas tersebut.
"Ada satu mobil Grand Livina yang memang posisinya depan. Kelihatan memang cukup rusak juga kena ledakan, itu imbasnya," kata Indra.
Sampai saat ini, polisi belum bisa mentaksir total kerugian akibat ledakan tabung gas di kantor konsultan properti tersebut (sebelumnya ditulis konsultan hukum).
"Ini masih dianalisa lebih dalam," ujarnya.
Dugaan sementara, ledakan tabung gas 12 kilogram itu dipicu percikan dari instalasi listrik yang mengalami korsleting. Namun, polisi sejauh ini masih menunggu hasil Puslabfor Polri yang kini masih melakukan olah TKP di lokasi kejadian.
Advertisement
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
- Indonesia-Iran Jalin Kerja Sama Teknologi Pertanian
- Tidak Hadir dalam Sidang Sengketa Pileg, 2 Pemohon Dianggap MK Tidak Serius
Advertisement
Penyalahgunaan Narkoba: Polresta Jogja Tangkap 7 Orang, Sita Sabu hingga Obar Berbahaya
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Kemenparekraf Ingin Iuran Pariwisata dari APBN
- Tidak Hadir dalam Sidang Sengketa Pileg, 2 Pemohon Dianggap MK Tidak Serius
- Jakarta Tetap Ibu Kota Indonesia hingga Ada Penetapan Baru
- PKB dan PPP Kerja Sama Hadapi Pilkada Serentak 2024
- Pengusaha Sumbangkan Rp27 Miliar untuk Timnas Indonesia
- Dedi Mulyadi Siap Maju di Pilgub Jabar 2024
- PKB Buka Penjaringan Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta, Ini Kriterianya
Advertisement
Advertisement