Advertisement
Indonesia Dapat Disebut Laboratorium Penanggulangan Bencana
Advertisement
Harianjogja.com, NUSA DUA-Indonesia dapat disebut sebagai laboratorium penanggulangan bencana alam. Hal itu diungkapkan oleh Menteri Koordinator Kamaritiman Luhut Binsar Pandjaitan.
"BNPB mencatat 1589 bencana alam di seluruh Indonesia tahun 2017. Sejak Juli 2018 tercatat 289 kebakaran, kekeringan, angin puyuh, banjir, gempa bumi dan letusan dalam satu bulan itu. Karena perubahan iklim mempercepat laju bencana alam, mungkin saja jumlah dan biaya dari peristiwa ini meningkat," kata Luhut di Nusa Dua, Bali, Senin (29/10/2018).
Advertisement
Menko Kemaritiman di Nusa Dua menghadiri pertemuan bersama utusan 14 negara.
Peserta pertemuan di antaranya Presiden Palau Tommy Remengesau, Menteri Perikanan Fiji Semmy Korollavesau, Sekjen Kementerian Luar Negeri Federasi Micronesia, Menteri Ekonomi Kelautan Mauritius Premdut Koonjoo, serta utusan dari Selandia Baru, Bahrain, Timor Leste, Singapura, Irlandia.
Ia berharap negara-negara pulau dan negara kepulauan bisa duduk bersama-sama dan mencari solusi yang disesuaikan dengan tantangan negara-negara yang unik tersebut. "Ini bisa menjadi tempat untuk menghasilkan ide-ide baru, dikumpulkannya sumber daya bersama, dan mempertemukan persamaan kita," ucapnya.
Para utusan negara-negara peserta menyambut baik akan rencana diadakannya deklarasi bersama di Manado dan berharap hasil konferensi tersebut bisa membantu mereka mengadapi tantangan alam seperti perubahan iklim.
Luhut membahas dalam konteks tema Archipelagic and Island States (AIS), yang merupakan Forum atau Forum Negara-negara Pulau dan Kepulauan yang akan digelar pada 1-2 November 2018 di Manado, Sulawesi Utara.
Menko Luhut mengharapkan Forum AIS dapat mengkatalisasi pemikiran inovatif dan membantu menghasilkan solusi cerdas dan inovatif dari para anggotanya. Menurutnya yang dibutuhkan sekarang adalah aksi global, karena kita dituntut lebih tanggap, cepat bahkan kreatif menghadapi situasi seperti sekarang ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
- Indonesia-Iran Jalin Kerja Sama Teknologi Pertanian
Advertisement
Antisipasi Konvoi Kelulusan Pelajar, Polres Bantul Bakal Gelar Patroli
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Gerindra Pastikan Usung Dedi Mulyadi untuk Pilgub Jabar 2024
- BNPB Kerahkan Helikopter untuk Evakuasi Korban Erupsi Gunung Raung
- Israel Beri Waktu Hamas Sepekan untuk Setujui Gencatan Senjata
- Korban Meninggal Akibat Banjir Luwu Sulsel Terus Bertambah, 2 Orang Hilang
- Sekjen Gerindra Sebut Gelora Tak Menolak PKS Masuk Pemerintahan Prabowo
- Persatuan Penyiaran Eropa Larang Simbol Palestina di Ajang Eurovision Song Contest Swedia
- Pembangunan Jalan Tol Semarang-Demak Dipercepat
Advertisement
Advertisement