Advertisement
HARIAN JOGJA HARI INI: Mafia Bola Mulai Digulung
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Satgas Antimafia Pengaturan Skor Sepak Bola yang dibentuk Polri mulai menggulung orang-orang yang diduga lancung dan menodai sportivitas. Salah satu petinggi PSSI dan mantan anggota Komisi Wasit beserta anaknya dibekuk karena diduga terlibat pengaturan skor. Polisi masih mengincar aktor-aktor lainnya.
Persik Selangkah Lagi Jadi Jawara
KEDIRI—Persik Kediri selangkah lagi menjadi jawara Liga 3 2018 setelah di laga pertama babak final mengalahkan PSCS Cilacap dengan skor mantap, 3-1.
Advertisement
NYIA Dikhawatirkan Kian Melebarkan Ketimpangan
JOGJA—Pembangunan New Yogyakarta International Airport (NYIA) dikhawatirkan justru bikin ketimpangan sosial di Kulonprogo semakin terlihat.
Terorisme & Intoleransi Masih Terus Terjadi
Kabupaten Sleman terus berkembang menjadi kawasan metropolis. Pembangunan sejumlah wilayah yang berada di lereng selatan Gunung Merapi ini terus bergerak tiada henti. Berbagai potensi yang dimiliki Bumi Sembada, seperti keragaman budaya, masyarakat dan ekonomi, menjadi daya tarik sejumlah investor yang kemudian berbondong-bondong datang menanamkan modal mereka.
Baru 9 Desa yang Sudah Diinvetarisasi
BANTUL—Pemetaan tanah kas desa di Bantul belum berjalan maksimal. Dari 75 desa yang ada di Bumi Projotamansari, baru sembilan desa yang tanah kasnya sudah dipetakan.
Sosialisasi Kembali Dilakukan
GEDANGSARI–Dinas Pertanahan dan Tata Ruang Gunungkidul kembali menyosialisasikan pembebasan lahan untuk ruas jalan Ngalang-Tawang demi memperlancar penyelesaian pembangunan jalur alternatif Gunungkidul-Sleman.
Akhirnya, Agni Melapor ke Polisi
SLEMAN- Kabid Humas Polda DIY AKBP Yuliyanto mengatakan mahasiswa UGM korban dugaan tindak pelecehan seksual dengan terduga pelaku HS saat keduanya mengikuti kegiatan kuliah kerja nyata (KKN) di Pulau Seram, Maluku pertengahan 2017 lalu sudah membuat laporan ke polisi.
Jogja Butuh Sistem TOD
Kondisi perekonomian Indonesia yang tak stabil karena berbagai aspek mempengaruhi sejumlah industri, termasuk properti. Hal ini juga diamini Ketua DPD REI DIY, Rama Adyaksa Pradipta. Berdasarkan data yang dimilikinya hingga Oktober lalu penjualan properti baru mencapai 60%-70% dari target tahun ini.
Pariwisata Terpengaruh Bencana Alam
JAKARTA—Kementerian Pariwisata mengklaim bencana tsunami yang terjadi di Banten tak berdampak pada kunjungan wisatawan mancanegara (wisman). Kendati demikian kondisi pariwisata Indonesia memang sangat terpengaruh dengan bencana Tanah Air.
Lebih lengkap Anda dapat membaca Harian Jogja dalam versi cetak. Dapatkan Harian Jogja dengan harga Rp3.000 di agen terdekat.
Anda juga bisa mengakses versi digital dengan berlangganan di epaper.harianjogja.com.
Selamat membaca. Harian Jogja, Berbudaya, Membangun Kemandirian.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
- Indonesia-Iran Jalin Kerja Sama Teknologi Pertanian
Advertisement
Caleg Terpilih Ditetapkan, Ini Daftar Anggota DPRD Sleman 2024-2029
Advertisement
Jadwal Agenda Wisata Jogja Sepanjang Bulan Mei 2024, Ada Pameran Buku Hingga Event Lari
Advertisement
Berita Populer
- BMKG Pastikan Udara Panas di Indonesia Akhir-akhir Ini Bukan Heatwave, Ini Penjelasannya
- Peringati Hardiknas Terakhir, Mendikbud Nadiem Ingin Merdeka Belajar Terus Dilanjutkan
- Menko Airlangga Isi Kuliah Tamu di LSE: Indonesia On-Track Capai Visi Indonesia Emas 2045
- Orang Tua Diminta Awasi Aktivitas Anak di internet untuk Cegah Child Grooming
- Pemerintah Siapkan Aturan Perlindungan Anak di Ranah Online
- Momentum Hardiknas, Puan Ajak Dukung Kemajuan Ekosistem Pendidikan
- Ratusan Rumah Terendam Akibat Luapan Sungai Cibeureum
Advertisement
Advertisement