Advertisement
Ngabalin Tantang Prabowo untuk Berikan Data Mantan Presiden yang Diinteli
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Ali Mochtar Ngabalin meminta calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto untuk memberikan data terkait tudingan adanya mantan presiden yang diinteli.
"Mantan presiden siapa sih yang merasa? Siapa mantan presiden yang merasa diinteli? Jangan buat berita bohong," kata Ngabalin ditemui di Jakarta, Selasa (15/1/2019),.
Advertisement
Tenaga Ahli Utama Kedeputian IV Bidang Komunikasi Politik dan Diseminasi Informasi Kantor Staf Presiden (KSP) ini mengatakan Kantor Staf Presiden, sesuai perintah Presiden, dapat melakukan pelacakan jika ada mantan presiden yang menjadi objek pengawasan intelijen.
Politikus Partai Golkar itu juga mengajak politisi untuk memberikan data dan fakta yang valid saat berpidato di masyarakat.
"Pemerintah sedang mempersiapkan pelaksanaan pemilu secara serentak dengan damai, dengan baik, dengan penuh keceriaan dari rakyat Indonesia," demikian Ngabalin.
Dia juga menegaskan akan menghadapi pihak-pihak yang kerap menebar berita bohong maupun fitnah terhadap Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada masa pemilihan presiden 2019.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Siap-Siap! Penerapan SLFF di Tol Sebelum Oktober 2024
- Ditanya soal Kemungkinan Maju di Pilkada, Kaesang Memilih Ini
- Satuan Pendidikan Diwajibkan Memperhatikan Kebutuhan Siswa dengan Kondisi Khusus
- Meningkatkan Perlindungan dari Penyakit Menular, Jemaah Calon Haji Disarankan Vaksin
- Dugaan Pelanggaran Wewenang, Wakil Ketua KPK Laporkan Anggota Dewas
Advertisement
Prediksi Cuaca Jogja dan Sekitarnya Sabtu 27 April 2024: Hujan Sedang di Siang Hari
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Penetapan Caleg Terpilih di DIY Menunggu BRPK Mahkamah Konsitusi
- Surya Paloh Enggan Jadi Oposisi dan Pilih Gabung Prabowo, Ini Alasannya
- Izin Tinggal Peralihan Jembatani Proses Transisi Izin Tinggal WNA di RI
- Satuan Pendidikan Diwajibkan Memperhatikan Kebutuhan Siswa dengan Kondisi Khusus
- Gaji Prabowo-Gibran Saat Sudah Menjabat, Ini Rinciannya
- Iuran Pariwisata Masuk ke Tiket Pesawat, Ini Kata Menteri Pariwisata
- KASD Sebut Penggantian Istilah dari KKB ke OPM Ada Dampaknya
Advertisement
Advertisement