Advertisement
Debat Capres Babak 2, KPU Beri Tambahan Waktu
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Komisi Pemilihan Umum ( KPU ) akan memberikan tambahan waktu untuk segmen empat pada debat capres babak dua nanti. Namun penambahan waktu tersebut tidak mempengaruhi durasi waktu yang sudah ditentukan yaitu 90 menit.
Format baru ini disambut baik oleh Tim Kampanye Nasional (TKN) paslon 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin. Direktur Program TKN Aria Bima mengatakan penambahan waktu yang diberikan KPU di debat kedua bisa memberikan kesempatan bagi calon presiden untuk memaparkan visi misi secara lebih rinci.
Advertisement
"Substansinya supaya penajaman tentang visi misi kebijakan program itu lebih bisa diterima publik, pemirsa, rakyat, atau voters calon pemilih," kata Aria Bima di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis (7/2/2019).
Politikus PDI Perjuangan (PDIP) ini berharap dengan penambahan waktu kedua calon presiden yakni Joko Widodo dan Prabowo Subianto bisa saling adu argumen dan gagasan secara jelas.
"Ini bukan asal menjawab, ini adalah kemampuan mendengarkan pertanyaan dari paslon 02 dan kita mampu menjawab dimana jawaban itu adalah penjelasan kepada rakyat, bukan hanya sekadar menjawab kepada paslon 02, nah sebaliknya juga demikian Pak Prabowo," jelasnya.
Untuk diketahui, debat sesi kedua hanya akan menampilkan kandidat capres nomor urut 01 Joko Widodo dan capres nomor urut 02 Prabowo Subianto.
Debat Capres kedua ini akan digelar di Hotel Sultan, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Minggu (17/2/1/2019) 19.00 WIB.
Keduanya akan saling adu gagasan membahas tema debat kedua yakni energi dan pangan, sumber daya alam dan lingkungan hidup serta infrastruktur.
Dalam debat kedua KPU memutuskan tidak memberikan kisi-kisi pertanyaan seperti halnya di debat pertama. Pertanyaan yang dirancang panelis akan langsung dilontarkan oleh moderator pada saat debat.
Debat akan disiarkan di empat stasiun swasta yakni RCTI, JTV, MNC TV, dan INews TV.
KPU juga telah menunjuk dua moderator, yakni Tommy Tjokro dan Anisha Dasuki akan memandu jalannya debat tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Gelombang I Pemberangkatan Jemaah Calon Haji ke Tanah Suci Dijadwalkan 12 Mei 2024
- Diserang Israel, Iran Sebut Fasilitas Nuklir Aman dan Siap Membalas dengan Rudal
- Respons Serangan Israel, Iran Aktifkan Pertahanan Udara dan Tangguhkan Penerbangan Sipil
- Google Kembali Pecat Karyawan yang Protes Proyek Kerja Sama dengan Israel
- 2 Oknum Pegawai Lion Air Jadi Sindikat Narkoba, Begini Modus Operasinya
Advertisement
Alert! Stok Darah di DIY Menipis, PMI Dorong Instansi Gelar Donor Darah
Advertisement
Kota Isfahan Bukan Hanya Pusat Nuklir Iran tetapi juga Situs Warisan Budaya Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Darurat, Kasus Demam Berdarah di Amerika Tembus 5,2 Juta, 1.800 Orang Meninggal
- Diserang Israel, Iran Sebut Fasilitas Nuklir Aman dan Siap Membalas dengan Rudal
- Gelombang I Pemberangkatan Jemaah Calon Haji ke Tanah Suci Dijadwalkan 12 Mei 2024
- Visa Umrah Kini Tidak Boleh Buat Piknik, Ini Aturan Barunya
- ASN Akan Dipindah ke Ibu Kota Nusantara Secara Bertahap hingga 2029, Ini Prioritasnya
- Ketua KPU Hasyim Asy'ari Kembali Dilaporkan Terkait dengan Kasus Asusila
- Arab Saudi Rilis Aturan Baru Visa Umrah 2024, Simak Informasi Lengkapnya
Advertisement
Advertisement