Advertisement
Jokowi Akan Membuat Jalan Tol Seakan-akan Lokasi Wisata
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA — Deputi I Kantor Staf Presiden Darmawan Prasodjo mengungkapkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) merencanakan agar jalan bebas hambatan atau tol bukan hanya menghubungkan satu wilayah dengan wilayah lain, tetapi juga lokasi wisata
Darmawan menyebutkan pembangunan infrastruktur hanyalah fondasi. Ke depan, sumber daya manusia (SDM) di sekitar jalan tol akan diajak ikut merasakan pertumbuhan ekonomi. Caranya dengan pengembangan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di sekitar jalan tol.
Advertisement
"Pak Jokowi sudah mencanangkan bahwa jalan tol itu tidak hanya sebagai konektivitas, tapi sebagai etalase untuk UMKM," kata Darmawan dalam acara diskusi di Posko Cemara TKN Jokowi-Ma'ruf, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (13/2/2019).
"Coba bayangkan kalau dari Jakarta sampai Surabaya itu ada banyak rest area yang memang mengkhususkan sebagai marketing-nya UMKM. Di situlah nanti, lewat jalan tol itu bukan hanya sebagai konektivitas, tapi ini berwisata," tambahnya.
Darmawan mencontohkan ketika Jokowi touring melintasi Tol Trans Jawa, petahana yang kini kembali maju sebagai capres nomor urut 01 ini menyempatkan diri berwisata kuliner.
Berdasar pengalaman itulah, nantinya pemerintah akan mengembangkan jalan tol yang memiliki sentra kerajinan, kaya akan wisata kuliner, dan terhubung dengan tempat-tempat pariwisata.
"Dengan adanya konsep ini, jalan tol bukan lagi untuk bersaing dengan UMKM, tetapi jalan tol ini memuliakan UMKM," kata dia.
Kendati demikian, Darmawan menuturkan masih banyak pekerjaan rumah yang mesti diselesaikan pemerintah.
Contohnya, masih adanya daerah yang sambungan keluar tol-nya masih belum memadai, aspirasi kalangan bawah bahwa harga per km masih dianggap terlalu mahal, serta kesiapan SDM mengasah potensi lokalnya.
"Ke depan kamiperlu mengintegrasikan bagaimana infrastruktur ini bisa menggali potensi lokal di daerah tersebut," ucapDarmawan.
"Yang tadinya hanya sekadar potensi, nantinya ke depan menjadi kekuatan baru. Tujuan akhirnya bukan untuk membangun infrastruktur, karena Infrastruktur hanya sebagai milestone [batu loncatan], tetapi tujuan akhirnya memakmurkan rakyat."
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Aturan Baru Haji, Pemerintah Arab Saudi Larang Semua Orang Masuk Makkah Tanpa Izin, Termasuk Penduduk Setempat
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
Advertisement
Diduga Melecehkan Mahasiwa saat Bimbingan Skripsi, Begini Pengakuan Dosen UPN
Advertisement
Piknik dan Camping di Nawang Jagad Kaliurang: Info Lokasi, Jam Buka, dan Biaya Tiket Masuk
Advertisement
Berita Populer
- Ini Daftar Pabrik yang Tutup Pada 2024
- Kemenag Minta Masyarakat Waspada Penipuan Modus Visa Non Haji
- Banyak Partai Ingin Gabung, Prabowo Diminta Hati-hati Bagikan Jatah Kursi Menteri
- Kapal Terbakar di Jakarta Utara, 12 Mobil Pemadam Kebakaran Dikerahkan
- Petani Diminta Segera Tebus Pupuk Bersubsidi Supaya Tidak Menumpuk
- Aniaya Sopir Taksi, WNA asal Australia Dideportasi
- Hari Kedua Perundingan Gencatan Senjata, Perang Israel-Hamas Masih Buntu
Advertisement
Advertisement