Advertisement
Kemenhub Akan Bahas Batasan Jam Kerja Ojek Online
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA -- Kementerian Perhubungan masih menyelesaikan beleid peraturan menteri (PM) tentang perlindungan keselamatan pengguna sepeda motor yang digunakan untuk kepentingan masyarakat atau beleid yang mengatur ojek online dan pangkalan. Penyelesaian ini tertunda dari rencana.
Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Kemenhub, Budi Setyadi menuturkan pihaknya masih akan melakukan penyempurnaan beleid tersebut seusai uji publik dalam beberapa pekan terakhir.
Advertisement
"Kemarin kita baru uji publik, setelah itu kita akan rumuskan kembali [hasil] dari kota-kota besar itu, lalu akan kita masukkan. Kemudian baru kita akann penyempurnaan, baru kita akan selesaikan ke Kementerian Hukum dan HAM," jelasnya.
Dia menuturkan salah satu poin pembahasan yang akan dimasukkan adalah terkait jam kerja yang diatur maksimal 8 jam akan diubah.
"Poin yang masuk itu yang jam kerja, yang 8 jam, ada yang keberatan, ya sudah, kalau alasannya masuk akal kita lakukan perubahan," jelasnya.
Dengan demikian, masih ada proses yang harus dilalui beleid tersebut sampai sempurna dan dapat diputuskan sebagai hukum yang mengikat.
Padahal, sebelumnya, Kemenhub percaya diri beleid tersebut dapat selesai pada awal Maret 2019.
Bahkan, Beleid yang mengatur keselamatan pengguna sepeda motor berbasis aplikasi atau yang mengatur ojek online (Ojol) tersebut direncanakan rampung lebih cepat dan dapat disahkan pada Februari lalu.
Budi Setiyadi menyebut Peraturan Menteri [PM] Ojek Online sudah selesai. "Kalau kemarin pak Menteri Perhubungan [Budi Karya Sumadi] bilang Maret, tapi kalau nanti bulan Februari bisa optimal, selesai bisa bulan Februari," ungkapnya, di DPR, Selasa (29/1/2019)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
- Dico dan Raffi Ahmad Foto Bareng Munculkan Spekulasi, Ini Respons Golkar Jateng
- Terbongkar! Pejabat Kementan Patungan Rp1 Miliar untuk Biayai Umrah SYL
- Arsip Indarung I Semen Padang Ditetapkan Jadi Memory of the World Asia Pacific
- Presiden NOC Prancis Doakan Timnas Indonesia Lolos ke Olimpiade Paris
Berita Pilihan
- Usulan Presidential Club Prabowo Didukung Zulkifli Hasan
- Kepala Rutan Nonaktif KPK Ajukan Praperadilan Kasus Pungli
- Sidang Sengketa Pilpres, Hakim Ingatkan Tegur Ketua KPU Agar Tidak Tertidur
- Gelombang Panas Melanda Asia, Ini Dampaknya di Indonesia Menurut BMKG
- Viral Tawaran Jadi Buzzer Bea Cukai dengan Tarif Rp100 Juta Per Video, Berikut Klarifikasi dari DJBC
Advertisement
Ibu Rumah Tangga Asal Jogja Berangkat Umrah Gratis Berkat Menang Giveaway dari Aplikasi Ini
Advertisement
Grand Rohan Jogja Hadirkan Fasilitas Family Room untuk Liburan Bersama Keluarga
Advertisement
Berita Populer
- Indonesia Kecam Serangan Militer Israel ke Rafah
- Waspada! Marak Penipuan dengan Modus Mengirimkan Email Palsu
- Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Mataram dan Bali, Warga Berhamburan
- Gunung Ibu Halmahera Erupsi, Lontarkan Abu Ketinggian 2 Kilometer
- Tak Lagi Dianggap Bagian dari PDI Perjuangan, Begini Respons Jokowi
- Wacana Prabowo-Gibran Tambah Kementerian, Pakar: Harus Ubah Regulasi
- Desak Israel Berhenti Menyerang Rafah, China: Itu Kejahatan Kemanusian
Advertisement
Advertisement