Advertisement
Alumnusnya Jadi Korban Penembakan Selandia Baru, Ini Pernyataan ISI Jogja
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Institut Seni Indonesia (ISI) Jogja menyatakan keprihatinan mendalam atas tertembaknya salah satu alumnus kampus tersebut, Zulfirman Syah, dalam tragedi penembakan di Christchurch, Selandia Baru, Jumat (15/3/2019).
Zulfirman Syah adalah pelukis yang menjadi bagian keluarga besar Fakultas Seni Rupa ISI Jogja. Dia angkatan 1997.
Advertisement
“Institut Seni Indonesia Jogja menyatakan keprihatinan yang mendalam atas penyerangan brutal yang terjadi di Christchurch, Selandia Baru. Seorang alumni Instutut Senin Indonesia Jogja beserta putranya turut menjadi korban. Zulfirman Syah, alumnus Prodi Seni Murni baru dua bulan menetap di Selandia Baru. Segenap keluarga besar Institut Seni Indonesia Jogja mendoakan agar kedua korban kekejaman teroris tersebut dapat segera pulih dan berkumpul dengan keluarga. Zulfirman Syah dan putranya sedang menunaikan ibadah Salat Jumat ketika peristiwa itu terjadi.” kata Pembantu Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni ISI Jogja, Anusapati, dalam rilis yang dimuat di situs resmi kampus, Jumat.
Anusapati menyatakan motif dan alasannya penyerangan terhadap umat yang sedang bribadah adalah perbuatan biadab dan pengecut. Anusapati juga mendesak otoritas setempat dapat segera membongkar jaringan teroris yang telah mencederai harkat dan martabat kemanusiaan tersebut.
“Semoga Zulfirman Syah beserta putranya diberi kekuatan dan kesembuhan serta senantiasa dalam lindungan Yang Maha Kuasa. Semoga seluruh korban tewas dimuliakan di sisi Allah SWT,” kata Anusapati.
Penempakan di Christchurch dilakukan Brenton Tarrant, radikal sayap kanan asal Australia. Sedikitnya 49 orang meninggal dunia dalam tragedi ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Aturan Baru Haji, Pemerintah Arab Saudi Larang Semua Orang Masuk Makkah Tanpa Izin, Termasuk Penduduk Setempat
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
Advertisement
Advertisement
Piknik dan Camping di Nawang Jagad Kaliurang: Info Lokasi, Jam Buka, dan Biaya Tiket Masuk
Advertisement
Berita Populer
- KKB Kembali Berulah, Serang Gereja dan Rampas Ponsel Warga Papua
- Balas Serangan Roket Hamas yang Tewaskan 3 Tentara, Israel Bombardir Rafah
- Makan dan Bayar Seenaknya di Warteg, Pria Ini Ditangkap Polisi
- PAN Buka Peluang Eko Patrio hingga Anak Zulhas Jadi Cagub di Pilkada DKI Jakarta
- Soroti Kurangnya Dokter Spesialis di Indonesia, Jokowi Kaget: Masih Kurang 29.000
- AstraZeneca Diduga Picu Pembekuan Darah, BPOM Sebut Vaksin Sudah Tidak Beredar di Indonesia
- Hamas Minta Jusuf Kalla Bantu Mediasi Konflik Israel dengan Palestina
Advertisement
Advertisement