Advertisement
Merapi Alami Gempa Guguran Sebanyak 6 Kali
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA-- Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) menyebutkan Gunung Merapi di perbatasan Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah mengalami enam kali gempa guguran pada Minggu (5/5/2019).
Kepala BBPTKG Hanik Humaida melalui keterangan resminya Minggu (5/5/2019) mengatakan enam gempa guguran yang terekam selama pukul 00.00 sampai 06.00 WIB itu memiliki amplitudo 3-20 mm dengan durasi 29-77 detik.
Advertisement
Selain gempa guguran, di gunung itu juga terjadi satu kali gempa frekuensi rendah dengan amplitudo 10 mm dan durasi 23 detik dan dua kali gempa Tektonik jauh dengan amplitudo 3-12 mm selama 110-228 detik.
Sementara berdasarkan pengamatan visual menunjukkan adanya asap berwarna putih dengan intensitas tipis dan tinggi 30-50 meter di atas puncak kawah.
Di gunung api itu, angin bertiup lemah ke arah timur dan tenggara, suhu udara 15-19 derajat Celsius, kelembaban udara 68-84 persen, dan tekanan udara 629-689 mmHg.
Hingga saat ini BPPTKG mempertahankan status Gunung Merapi pada Level II atau Waspada dan untuk sementara tidak merekomendasikan kegiatan pendakian kecuali untuk kepentingan penyelidikan dan penelitian yang berkaitan dengan mitigasi bencana.
BPPTKG meminta warga tidak melakukan aktivitas dalam radius tiga kilometer dari puncak Gunung Merapi, dan mengimbau warga sekitar kawasan alur Kali Gendol meningkatkan kewaspadaan karena jarak luncur awan panas guguran Merapi semakin jauh.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Pilkada Jawa Timur, Golkar Resmi Mengusung Khofifah-Emil Dardak
- Pesawat Jatuh di BSD, Kemenhub: Penjelasan Detail Tunggu Koordinasi
- Singapura Menghadapi Gelombang Baru Covid-19, Kasus Naik 2 Kali Lipat dalam Sepekan
- Letusan Gunung Ibu Ciptakan Fenomena Unik karena Memicu Badai Petir Vulkanik
- Tingkatkan Cadangan Emas hingga Rp80 Triliun, Pengelola Tambang Gosowong Lakukan Efisiensi
Advertisement
Terbaru! Jadwal KRL Jogja-Solo Senin 20 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu dan Lempuyangan
Advertisement
Hotel Mewah di Istanbul Turki Ternyata Bekas Penjara yang Dibangun Seabad Lalu
Advertisement
Berita Populer
- Kemenko Perekonomian: Ada Plafon Rp107 Miliar untuk Beli Alsintan
- Dalam Sehari, Gunung Semeru Alami 14 Kali Erupsi
- Menpar Soroti Pengerukan Tebing untuk Kepentingan Pariwisata
- Tiba di Bali, Elon Musk Disambut Luhut
- Ada Prospek Usaha, Warga Sekitar IKN Diharapkan Tidak Menjual Lahan
- Amankan Aksi Bela Palestina di Kedubes AS Hari Ini, Polisi Kerahkan 1.648 Personel
- Menkominfo Pastikan Starlink Tetap Bayar Pajak Seperti Operator Lain
Advertisement
Advertisement