Advertisement
Demokrat Tegaskan Masih di Koalisi Prabowo-Sandi karena Tahapan Pemilu Belum Selesai
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Meski diterpa kabar rencana tinggalkan koalisi dengan Prabowo-Sandi pada 22 Mei atau selesainya rekapitulasi penghitungan suara, Partai Demokrat menyatakan sampai saat ini mereka masih berada dalam bagian tim pemenangan.
Kepala Divisi Advokat dan Hukum Demokrat Ferdinand Hutahaean mengatakan bahwa masih adanya partai di koalisi karena Prabowo-Sandi belum menerima hasil penghitungan suara.
Advertisement
“BPN [Badan Pemenangan Nasional] Prabowo-Sandi mengajukan langkah hukum ke Mahkamah Konstitusi,” katanya saat dihubungi, Rabu (29/5/2019).
Ferdinand menjelaskan bahwa karena pasangan nomor urut 02 ini masih mengajukan sengketa, itu berarti tahapan pilpres masih belum selesai. Dengan begitu, koalisi masih terbangun.
“Kecuali kalau kemarin BPN benar-benar tidak akan ke MK [Mahkamah Konstitusi], maka pilpres bagi Demokrat usai dan demokrat evaluasi koalisi. Tapi karena BPN ambil langkah konstitusional, maka koalisi masih ada. BPN kan unsurnya Demokrat. Di dalam gugatan juga ada,” ucapnya.
Sebelumnya Prabowo-Sandi menyatakan tidak akan mengajukan gugatan ke MK. Akan tetapi akhirnya mereka berubah pikiran untuk menggunakan langkah konstitusional terakhir.
Sementara itu Sekretaris Demokrat Hinca Panjaitan mengatakan bahwa Demokrat secara organisasi akan menuntaskan koalisi dengan partai politik pendukung Prabowo-Sandi hingga peluit pertandingan selesai ditiup pada 22 Mei.
“Kenapa 22 Mei, karena koalisi partai politik ini memang dimaksudkan untuk capres, nah peluit terakhir ditiupkan oleh wasit dalam hal ini KPU itu nanti tanggal 22, nah kalau sudah ditiup peluit pertandingan berakhir ya berakhir,” katanya, Rabu (22/5/2019).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
- Pembunuhan Pengusaha Tembaga Boyolali: Pelaku Warga Sragen dan Kenal Korban
- Pengusaha Tembaga yang Meninggal Dibunuh Ternyata Pendiri Boyolali Runners
- Fokus Transformasi, Telkom Bagikan Dividen Rp17,68 Triliun atau Tumbuh 6,5%
- Status Gunung Ruang Masih Awas, Evakuasi Warga Tagulandang Terus Berlanjut
Berita Pilihan
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
- Indonesia-Iran Jalin Kerja Sama Teknologi Pertanian
Advertisement
Ratusan Guguran Lava Picu Perubahan Morfologi Kubah Barat Daya Gunung Merapi
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Banjir Setinggi 3 Meter di Luwu Sulsel Sebabkan 14 Warga Meninggal Dunia
- Aturan Barang dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Zulhas Minta Jastiper Taati Hukum
- Otorita IKN Peroleh Hibah Kota Cerdas dari Amerika Serikat Senilai Rp31 Miliar
- Gerindra Pastikan Usung Dedi Mulyadi untuk Pilgub Jabar 2024
- BNPB Kerahkan Helikopter untuk Evakuasi Korban Erupsi Gunung Raung
- Israel Beri Waktu Hamas Sepekan untuk Setujui Gencatan Senjata
- Korban Meninggal Akibat Banjir Luwu Sulsel Terus Bertambah, 2 Orang Hilang
Advertisement
Advertisement