Advertisement
Liburan, Waspadalah Hoaks!
Advertisement
Harianjogja.com, DEPOK--Masyarakat diimbau untuk waspada akan maraknya hoaks atau berita bohong pada saat liburan. Hal itu disampaikan Pelaksana Pengabdian Masyarakat (Pengmas) Program Vokasi Humas Universitas Indonesia (UI) Devie Rahmawati.
"Liburan menjadi salah satu momentum yang tidak terlepas dari terjangkitnya virus sosial, penyebaran hoaks," ujar Devie Rahmawati, Founder Klinik Digital Vokasi, dalam keterangan tertulisnya yang diterima Antara, Sabtu (1/6/2019).
Advertisement
Ia mengatakan berdasarkan studi yang dilakukan oleh Universitas Central Florida Rossen College, media sosial menjadi sumber informasi liburan yang tidak terbatas, termasuk evaluasi tentang pelayanan hotel, rumah makan, dan tempat-tempat wisata.
"Isu dan dampak dari produksi dan penyebaran berita hoaks bahkan mampu menghilangkan nyawa manusia. Berkenaan dengan kegiatan yang berlangsung di Bulan Ramadhan, dalam sebuah dialog, tim menyampaikan informasi tentang hoaks yang juga membayang-bayangi suasana liburan," katanya.Devie Rahmawati yang juga Ketua Program Studi Vokasi Humas UI.
Satu dari tiga evaluasi tentang fasilitas liburan adalah informasi palsu. Para pemberi tinjuan dengan sengaja memberikan penilaian negatif, agar mendapatkan kompensasi finansial dari komentar yang mereka berikan di media sosial.
Karena ketika tulisan yang diberikan kemudian dibaca oleh banyak orang, maka mereka akan mendapatkan keuntungan ekonomi dari setiap komen atau klik yang diberikan oleh pembaca lain.
Selain itu lanjutnya juga ada website dan aplikasi palsu yang mengatakan bahwa mereka menjual barang-barang mewah misalnya, namun dengan harga diskon yang membuat banyak konsumen tergiur. Kenyataannya mereka hanya ingin mengambil data kita termasuk data keuangan seperti kartu kredit.
Hal ini terjadi dimana pun, sebagaimana di Eropa 2018 lalu terdapat 5.000 orang menjadi korban penipuan pemesanan daring di saat liburan, dengan nilai kerugian mencapai tujuh juta poundstreling. Sebagian besar penipuan (53 persen) adalah pemesanan tiket pesawat.
Program Vokasi Humas UI, menyelenggarakan tiga kegiatan serial Pengabdian Masyarakat (Pengmas) di Yogyakarata bersama Kampus Universitas Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta; TVRI Yogyakarta; dan Masyarakat Umum dalam talkshow & dialog tentang “Saring Sebelum Sharing. Dalam Perspektif Sosial, Media, Keluarga, dan Kesehatan”. Ketiga kegiatan dihadiri lebih dari 100 peserta.
Dalam tiga pertemuan tersebut, keempat pembicara, yaitu Devie Rahmawati, Amelita Lusia, Reska Herlambang, dan Lim Suriady membeberkan sejarah, motivasi dan parktik-praktik hoaks baik di dalam maupun luar negeri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : antara
Berita Lainnya
- Galakkan Minat Baca Masyarakat, Perpusda Solo Gelar Festival Literasi 2024
- Komitmen Investasi di Solo, Nvidia dan Indosat Targetkan 1 Juta Orang Kuasai AI
- Bersih Dusun, Warga Bunder-Jarakan Klaten Mandikan Sapi & Minum Dawetan Bersama
- Tampil di Taiwan, Produk Dekorasi Rumah RI Raih Potensi Transaksi Rp4,73 Miliar
Berita Pilihan
- Pelatih Shin Tae-yong Diusulkan Dapat Gelar Kehormatan Warga Negara Indonesia
- Golkar Targetkan Kemenangan Pilkada 2024 di Atas 70%
- Mayat Perempuan Ditemukan di Dalam Koper dengan Kondisi Penuh Luka di Cikarang
- Pascaputusan MK dan Penetapan KPU, Mungkin Akan Ada Susunan Koalisi Baru Prabowo-Gibran
- Siap-Siap! Penerapan SLFF di Tol Sebelum Oktober 2024
Advertisement
Stok Darah dan Jadwal Donor Darah di DIY Hari Ini, Minggu 28 April 2024
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Boalemo Gorontalo
- PBB Sebut Butuh 14 Tahun Bersihkan Puing di Gaza Imbas Agresi Israel
- Tetangga Sebut Polisi yang Ditemukan Tewas dengan Luka Tembak Adalah Orang baik dan Suka Bergaul
- Anies Baswedan Belum Pikirkan Pilkada DKI Jakarta dan Ingin Rehat Dulu
- PKB dan NasDem Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Anies Bilang Begini
- Keluarga Polisi yang Ditemukan Tewas dengan Luka Tembak Datangi TKP untuk Lihat CCTV
- Pascaputusan MK dan Penetapan KPU, Mungkin Akan Ada Susunan Koalisi Baru Prabowo-Gibran
Advertisement
Advertisement