Advertisement
JK Sebut Masuknya Maskapai Asing Belum Tentu Turunkan Harga Tiket Pesawat
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Masuknya investasi baru pada bisnis penerbangan tidak otomatis akan membuat harga tiket pesawat menjadi murah.
Wakil Presiden Jusuf Kalla menuturkan, saat ini tanpa diminta masuk pun sejumlah maskapai asing sudah beroperasi di Indonesia. Termasuk dalam segmen penerbangan murah.
Advertisement
"Sebenarnya maskapai asing sudah masuk ke Indonesia. Air Asia contohnya. Dan sebaliknya maskapai Indonesia, yakni Lion air sudah keluar ada Lion Air Malaysia, Lion Air Thailand, ada di Afrika, itu saling memasuki," kata Jusuf Kalla di Kediaman Wakil Presiden Jakarta, Selasa (4/6/2019).
Dengan saling berkompetisinya maskapai berbiaya murah ini, kata JK, menunjukkan untuk keberlanjutan bisnis tidak semata soal kedatangan investasi baru. Akan tetapi pihak maskapai berbiaya murah harus memastikan keberlanjutan bisnisnya.
"Coba [bandingkan dengan] Garuda [Indonesia], dalam kondisi harga [tiket] Garuda yang lebih tinggi [ternyata] juga mengalami kesulitan [secara keuangan]," katanya.
Menurut JK, yang sebelumnya pengendali grup Bukaka ini, masyarakat terlalu lama dimanjakan tiket murah akibat kompetensi tidak sehat. Padahal, kata dia, tarif yang ditetapkan saat ini relatif sama dengan biaya pesawat puluhan tahun lalu.
"Jadi saya kira maskapai asing pun tentu sama saja costnya. Cost airlines itu pesawat, avtur, pemeliharaan, ongkos personel, semua hampir sama semuanya [asing atau lokal]. [Jadi kalau mau tiket murah] Mau maskapai darimana sama," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Aturan Baru Haji, Pemerintah Arab Saudi Larang Semua Orang Masuk Makkah Tanpa Izin, Termasuk Penduduk Setempat
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Bareskrim Gerebek Pabrik Sabu di Vila Bali, 3 WNA Ditangkap
- Korlantas Uji Coba Kirim Surat Tilang via Whatsapp
- Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Karyawan Ucapkan Selamat Tinggal
- Kapal KLM yang Mengangkut Sembako Tenggelam di Perairan Meranti, 9 Awak Selamat
- BMKG: Hari Ini Sebagian Besar Wilayah Indonesia Cerah!
- Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Kementerian PPPA: Jika Depresi Segera Cari Bantuan Profesional
- Menlu Retno Soroti Kesenjangan Pembangunan Negara Anggota OKI
Advertisement
Advertisement