Advertisement
Tiga Politikus Ini Disebut Bikin Partai Demokrat Membusuk
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA- Sejumlah petinggi Partai Demokrat disebut merusak kredibilitas partai.
Anggota Majelis Tinggi Partai Demokrat Max Sopacua menyoroti sejumlah kader partai berlambang Mercy yang dinilai selalu menuai pro dan kontra dalam setiap pernyataannya.
Advertisement
Max yang juga merupakan anggota presidium Gerakan Moral Penyelamatan Partai Demokrat itu berujar, adanya pro dan kontra tersebut membuat adanya kegaduhan di Partai Demokrat yang meresahkan seluruh kader.
"Sehingga mengganggu soliditas, merusak kredibelitas dan integitas Partai Demokrat yang berdampak pada pembusukan partai," kata Max di Cikini, Jakarta Pusat, Kamis (13/6/2019).
Adapun kader yang dimaksud Max di antaranya ialah Wasekjen Rachland Nashidik, Kepala Divisi Advokasi dan Bantuan Hukum DPP Demokrat Ferdinand Hutahaean, dan Andi Arief.
Sebagaimana diketahui, ketiga politisi Demokrat itu dikenal acap kali memberikan pernyataan-pernyataan melalui akun media sosial masing-masing.
Terkait hal itu, menurut Max sikap yang diperlihatkan ketiganya bertolak belakang dengan karakter Demokrat yang sejatinya berhaluan nasionalis religius dengan karakter bersih, cerdas dan santun.
"(Mereka) kerap melontarkan pernyataan yang tidak sesuai dengan marwah, karakter dan jati diri Partai Demokrat sehingga melahirkan inkonsistensi dan kegaduhan. Membenturkan PD dengan partai, tokoh dan komunitas lainnya, khususnva terhadap ulama dan umat, yang berdampak adanya antipati dan kontraproduktif terhadap PD," tutur Max.
Bahkan dampak dari kontraproduktif tersebut, disebut Max, terlihat pada merosotnya peringkat Demokrat dalam perolehan suara pada Pemilu 2019 dibanding pemilihan pada periode-periode sebelumnya.
"(Demokrat) Meraih posisi urutan terendah sejak Partai Demokrat menjadi peserta Pemilu 2004. Pada 2004, PD menempati urutan kelima dan pada 2019 PD menempati urutan ke-7 dari partai politik," tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
- Indonesia-Iran Jalin Kerja Sama Teknologi Pertanian
Advertisement
Kinerja Buruk, Belasan Anggota Panwascam Pemilu 2024 Dicoret Dari Pengawas Pilkada Sleman
Advertisement
Jadwal Agenda Wisata Jogja Sepanjang Bulan Mei 2024, Ada Pameran Buku Hingga Event Lari
Advertisement
Berita Populer
- Menko Airlangga Isi Kuliah Tamu di LSE: Indonesia On-Track Capai Visi Indonesia Emas 2045
- Orang Tua Diminta Awasi Aktivitas Anak di internet untuk Cegah Child Grooming
- Pemerintah Siapkan Aturan Perlindungan Anak di Ranah Online
- Momentum Hardiknas, Puan Ajak Dukung Kemajuan Ekosistem Pendidikan
- Ratusan Rumah Terendam Akibat Luapan Sungai Cibeureum
- Airlangga Bertemu Sekjen Cormann, Tegaskan Komitmen Percepat Proses Keanggotaan Indonesia.
- Mendagri Sebut Pilkada 2024 Telan Anggaran hingga Rp27 Triliun
Advertisement
Advertisement