Advertisement

Kapal Spionase China Merangsek ke Lokasi Latihan Militer Australia-AS

Denis Riantiza Meilanova
Senin, 08 Juli 2019 - 13:27 WIB
Sunartono
Kapal Spionase China Merangsek ke Lokasi Latihan Militer Australia-AS Kepulauan Spratly di Laut China Selatan - Istimewa

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA - Pasukan Pertahanan Australia mendeteksi sebuah kapal pengintai China mendekat ke wilayah perairan yang menjadi lokasi latihan militer gabungan Australia dan Amerika Serikat (AS).

Kepala Operasi Gabungan Pasukan Pertahanan Letnan Jenderal Greg Bilton mengatakan, kapal mata-mata China tersebut kemungkinan menuju ke pantai timur laut Australia untuk melihat latihan militer secara langsung.

Advertisement

Sekitar 25.000 personel militer Australia dan AS akan berpartisipasi dalam permainan perang dua tahunan, Talisman Sabre, pada bulan depan.

"Kami melacaknya. Kami belum tahu tujuannya, tetapi kami menduga akan menuju ke pantai timur Queensland dan kami akan mengambil tindakan yang tepat, ”kata Bilton dikutip dari Reuters, Senin (8/7/2019).

Hubungan antara Amerika Serikat dan Cina telah memburuk dalam beberapa bulan terakhir di tengah perang dagang dan sikap tegas China di Pasifik dengan membuat pulau buatan di wilayah yang menjadi sengketa di Laut China Selatan.

Australia dan China juga bersaing memperebutkan pengaruh di Pasifik Selatan, sebuah wilayah berpenduduk jarang yang mengendalikan sebagian besar kekayaan sumber daya laut.

Adapun berita tentang kapal pengintai  CHina  yang mendekati Australia ini menyusul tiga kapal China yang datang tanpa pemberitahuan di Sydney pada bulan lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Advertisement

alt

Penyalahgunaan Narkoba: Polresta Jogja Tangkap 7 Orang, Sita Sabu hingga Obar Berbahaya

Jogja
| Selasa, 30 April 2024, 20:37 WIB

Advertisement

alt

Komitmen Bersama Menjaga dan Merawat Warisan Budaya Dunia

Wisata
| Kamis, 25 April 2024, 22:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement