Advertisement
Apes, Tinggal Panen, Tebu di Lahan 3 Hektare Ini Malah Terbakar
Advertisement
Harianjogja.com, SRAGEN --Tanaman tebu siap panen di lahan seluas tiga hektare di wilayah Dukuh Karangtempel RT 019, Desa Srimulyo, Kecamatan Gondang, Sragen, terbakar, Jumat (12/7/2019) pukul 11.00 WIB. Kebakaran tersebut tak mengakibatkan korban jiwa tetapi kerugian material diperkirakan mencapai Rp40 juta.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sragen, Sugeng Priyono, saat dihubungi Solopos.com, Jumat malam, menyampaikan kejadian kebakaran tersebut baru dilaporkan pukul 14.10 WIB atau tiga jam setelah kejadian.
Advertisement
BPBD berkoordinasi dengan Tim Pemadam Kebakaran Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Sragen bergerak memadamkan api. Pada pukul 15.13 WIB atau sekitar 1 jam setelah laporan, api terkondisikan.
“Lahan tersebut milik dua warga, yakni Muryani, 50, warga Ngliyang Srimulyo, dan Purwanti, 58, warga Sambilandak Srimulyo. Dari keterangan warga, api berasal dari lahan jati yang dibersihkan kemudian sampah dedauan dibakar. Lokasi itu tak jauh dari lahan tebu. Api dari lahan jati itu kemudian menjalar ke lahan tebu,” terangnya.
Sugeng mengatakan pembakaran sembarangan yang tidak diawasi memang rawan menjalar. Dia mengatakan dampak kebakaran itu mengakibatkan kerugian material mencapai Rp40 juta.
Dampak lainnya, ujar dia, membuat resah masyarakat sekitar mengingat lahan tebu itu dekat dengan permukiman. “Tebu yang terbakar itu siap panen sehingga saat panen otomatis hasilnya tidak maksimal. Proses pemadaman cukup sulit karena lokasinya susah dijangkau. Selain itu pasokan air lumayan jauh,” ujarnya.
Penanganan kebakaran lahan tebu itu melibatkan unsur sukarelawan kemanusiaan dari organisasi kemasyarakatan (ormas) lain sebanyak 30 orang. Pihak-pihak yang terlibat dalam pemadaman api di antaranya BPBD, damkar Satpol PP, Polri, SAR Himalawu, Kumpulan Wong Sragen, Banser, PMI, dan PSC 119 Sragen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : solopos.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Aturan Baru Haji, Pemerintah Arab Saudi Larang Semua Orang Masuk Makkah Tanpa Izin, Termasuk Penduduk Setempat
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
Advertisement
Cegah Demam Berdarah, Dinkes Jogja Minta Warga Ganti Bak Mandi dengan Ember
Advertisement
Piknik dan Camping di Nawang Jagad Kaliurang: Info Lokasi, Jam Buka, dan Biaya Tiket Masuk
Advertisement
Berita Populer
- Ini Daftar Pabrik yang Tutup Pada 2024
- Kemenag Minta Masyarakat Waspada Penipuan Modus Visa Non Haji
- Banyak Partai Ingin Gabung, Prabowo Diminta Hati-hati Bagikan Jatah Kursi Menteri
- Kapal Terbakar di Jakarta Utara, 12 Mobil Pemadam Kebakaran Dikerahkan
- Petani Diminta Segera Tebus Pupuk Bersubsidi Supaya Tidak Menumpuk
- Aniaya Sopir Taksi, WNA asal Australia Dideportasi
- Hari Kedua Perundingan Gencatan Senjata, Perang Israel-Hamas Masih Buntu
Advertisement
Advertisement