Advertisement
Tol Solo-Jogja Rencananya Bisa Diakses dari Colomadu dan Banyudono
Advertisement
Harianjogja.com, BOYOLALI -- Tol Solo-Jogja di wilayah Jawa Tengah direncanakan terhubung lewat dua jalur, yakni jalur arteri Jalan Solo-Semarang di wilayah Kecamatan Banyudono, Boyolali, dan jalan tol Trans Jawa ruas Salatiga-Kartasura di wilayah Kecamatan Colomadu, Karanganyar.
Dari jalan arteri ini akan dimulai dari simpang Kuwiran di Desa Banyudono di sisi utara jalan serta di Desa Kuwiran pada sisi selatan jalan. Asisten II Sekretaris Daerah (Sekda) Boyolali Widodo Munir mengatakan di simpang Kuwiran dibangun tanpa traffic light (lampu bangjo) karena akses dibuat melayang untuk pengguna jalan dari arah barat.
Advertisement
“Di Jalan Solo-Semarang untuk jalur dari arah barat atau dari arah Semarang yang akan masuk tol Solo-Jogja dibangun jalan baru di sebelah ke kiri [utara] menggunakan lahan Desa Banyudono, kemudian jalan ini menanjak berbelok ke kanan memotong/melayang di atas jalan arteri, menuju ke selatan lurus masuk ke wilayah Desa Kuwiran,” ujarnya saat ditemui JIBI/Solopos di ruang kerjannya, Selasa (23/7/2019).
Sementara itu, dari arah timur atau Solo akan dibangun akses langsung berbelok ke kiri masuk wilayah Desa Kuwiran. “Jadi di titik ini arus lalu lintas akan tetap lancar. Ini semua baru rencana,” jelasnya.
Akses tol ke selatan ini kemudian mengarah ke tenggara hingga ke wilayah Desa Sambon melewati Desa Jembungan. Di Sambon ini akan ada simpang ke ke utara dan ke selatan.
Akses ke selatan via Desa Guwokajen, Jatirejo, dan Kateguhan (semuanya di Kecamatan Sawit) terus ke selatan hingga masuk wilayah Klaten. Akses ke utara menuju pintu tol ruas Salatiga-Kartasura di Colomadu, Karanganyar.
Sementara itu, akses jalan tol Solo-Jogja lainnya terhubung dari jalan tol Trans Jawa ruas Salatiga-Kartasura. Titik ini berjarak sekitar 1,3 kilometer ke arah timur dari simpang Kuwiran.
Menurut Munir, di titik tersebut jalan keluar dari pintu tol Colomadu menuju ke arah selatan akan melintasi Jalan Solo-Semarang. Pada perpotongan ini juga akan dibuat jalan layang.
“Kemungkinan pintu tol Colomadu yang ada sekarang ini nanti akan dirobohkan karena dari situ jalan sudah mulai dibuat naik ke selatan sehingga sampai di titik potongan dengan Jalan Solo-Semarang ketinggian jalan layang sudah mencukupi,” imbuhnya.
Selanjutnya akses diteruskan lurus ke selatan hingga bertemu dengan akses dari Kuwiran di Desa Sambon. Sementara itu, pintu tol Colomadu akan dipindah ke lokasi lain di wilayah Kuwiran.
Disinggung mengenai arus lalu lintas, Munir menjelaskan pengguna jalan tol Salatiga-Kartasura menuju Jogja maupun sebaliknya yang ingin tetap via jalan tol dapat menggunakan akses dari eks pintu tol Colomadu-Sambon.
Sedangkan simpang Kuwiran dapat digunakan bagi pengguna jalan dari jalan tol Salatiga-Kartasura yang ingin ke Solo/Boyolali (dan sebaliknya) via jalur arteri.
Camat Sawit Purnawan mengatakan saat ini sudah mulai mengidentifikasi fasilitas umum (fasum) dan fasilitas sosial (fasos) yang akan terkena proyek jalan tol Solo-Jogja.
“Intinya identifikasi tersebut dilakukan agar pembangunan jalan tol nanti tidak menghilangkan fasum dan fasos yang ada,” ujarnya seusai rapat koordinasi persiapan sosialisasi jalan tol di Kantor Sekretariat Daerah (Setda) Boyolali, Kamis (25/7/2019).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Solopos
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Aturan Baru Haji, Pemerintah Arab Saudi Larang Semua Orang Masuk Makkah Tanpa Izin, Termasuk Penduduk Setempat
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
Advertisement
Advertisement
Piknik dan Camping di Nawang Jagad Kaliurang: Info Lokasi, Jam Buka, dan Biaya Tiket Masuk
Advertisement
Berita Populer
- Aturan Baru Haji, Pemerintah Arab Saudi Larang Semua Orang Masuk Makkah Tanpa Izin, Termasuk Penduduk Setempat
- Ini Daftar Pabrik yang Tutup Pada 2024
- Kemenag Minta Masyarakat Waspada Penipuan Modus Visa Non Haji
- Ada Pemasangan Eskalator, Per 6 Mei 2024 Perjalanan Kereta Tujuan Pasar Senen Berhenti di Jatinegara
- Banyak Partai Ingin Gabung, Prabowo Diminta Hati-hati Bagikan Jatah Kursi Menteri
- Kapal Terbakar di Jakarta Utara, 12 Mobil Pemadam Kebakaran Dikerahkan
- Petani Diminta Segera Tebus Pupuk Bersubsidi Supaya Tidak Menumpuk
Advertisement
Advertisement