Advertisement
Gus Miftah Minta Izin Bawa Artis ke PBNU, Said Aqil: Silakan tapi Jangan Sangar
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA-- Ketua Umum Pengurus Besar Nadhlatul Ulama, KH Said Aqil Siradj menerima permintaan Pimpinan Pondok Pesantren Ora Aji Sleman, Yogyakarta, Miftah Maulana Habiburrahman atau Gus Miftah yang meminta izin untuk memboyong lagi sejumlah artis yang sudah hijrah untuk berkunjung ke kantor Pengurus Besar Nadhlatul Ulama di Jakarta, Rabu (31/7/2019).
Rencana itu disampaikan langsung Said Aqil usai acara Istighotsah yang berlangsung kemarin malam.
Advertisement
"Silakan di lantai delapan bisa, tapi saya pesan supaya para artis yang sudah taubat itu jangan sangar. Taubatnya saya hargai tapi jangan sampai merasa paling benar," ujar KH Said Aqil.
Sebelumnya pada acara Istighotsah kemarin, Gus Miftah juga mengundang Deddy Corbuzier menghadiri acara yang bertujuan meminta kepada Allah supaya Indonesia diberi keamanan dan kedamaian.
Deddy merasa tersanjung dengan undangan tersebut, apalagi kini ia pun sudah terdaftar resmi sebagai anggota organisasi masyarakat Islam terbesar di Indonesia tersebut.
"Saya tidak akan seperti itu karena salah satu tujuan saya masuk Islam itu justru membela minoritas-minoritas," ujar Deddy kepada KH Said Aqil.
Deddy mengatakan banyak pertanyaan kepadanya dari teman-temannya, mengapa dia tidak takut masuk Islam. Ia prihatin karena imej Islam yang menakutkan masih terpatri di benak mereka yang belum mengenal Islam yang diajarkan oleh NU.
"Kemarin saya diserang juga tuh waktu berfoto sama Dewi Praswida, mahasiswi yang bersalaman dengan Paus," ujar Deddy. Dia tidak habis pikir mengapa bersalaman saja bisa begitu membuat orang membenci perempuan berhijab itu.
"Alangkah indahnya ya kalau semua Islam mau menghargai perbedaan," ujar Deddy.
Senada dengan Deddy, Gus Miftah mengatakan sangat prihatin dengan orang Islam yang belum mau memahami perbedaan.
Gus Miftah bercerita awal mula ketertarikan Deddy pada Islam juga didasari karena sikap Gus Miftah yang mencoba merangkul Deddy dengan perbedaan.
"Saya bawa makanan ke rumahnya saat bulan puasa. Di situ Deddy heran. Karena saya menerapkan Akidah Ahlus sunnah wal jamaah yang sebenarnya," ujar Gus Miftah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Aturan Baru Haji, Pemerintah Arab Saudi Larang Semua Orang Masuk Makkah Tanpa Izin, Termasuk Penduduk Setempat
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
Advertisement
Help Desk Pendaftaran Calon Independen untuk Pilkada Bantul Sepi Peminat
Advertisement
Piknik dan Camping di Nawang Jagad Kaliurang: Info Lokasi, Jam Buka, dan Biaya Tiket Masuk
Advertisement
Berita Populer
- Banyak Partai Ingin Gabung, Prabowo Diminta Hati-hati Bagikan Jatah Kursi Menteri
- Petani Diminta Segera Tebus Pupuk Bersubsidi Supaya Tidak Menumpuk
- Aniaya Sopir Taksi, WNA asal Australia Dideportasi
- Hari Kedua Perundingan Gencatan Senjata, Perang Israel-Hamas Masih Buntu
- Taruna STIP Jakarta Meninggal karena Dianiaya, Kemenhub Ikut Investigasi
- KKB Kembali Berulah, Serang Gereja dan Rampas Ponsel Warga Papua
- Balas Serangan Roket Hamas yang Tewaskan 3 Tentara, Israel Bombardir Rafah
Advertisement
Advertisement