Advertisement
Kabut Asap, Penderita ISPA Meningkat
Advertisement
Harianjogja.com, BANJARBARU--Kabut asap di Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan berdampak pada kesehatan warga, terbukti dari jumlah penderita penyakit infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) di wilayah ini meningkat signifikan.
Salah satu pusat pelayanan kesehatan yang banyak menerima keluhan warga terserang ISPA yaitu Puskesmas Guntung Payung di Kecamatan Landasan Ulin, Banjarbaru.
Advertisement
"Dalam satu bulan terakhir angka penderita ISPA memang terus bertambah yang salah satu penyebabnya diduga akibat menghirup asap dari kebakaran lahan," terang Kepala Puskesmas Guntung Payung dokter Indriyani Yanuareni di Banjarbaru, Sabtu (14/9/2019).
Pada Agustus 2019, tercatat ada 414 orang penderita ISPA. Terdiri dari 150 orang balita berusia 0-5 tahun dan 264 orang di atas usia 5 tahun atau anak-anak dan dewasa.
Seiring kabut asap yang semakin parah memasuki bulan September, tercatat sudah ada 266 orang yang didiagnosa menderita ISPA pada dua minggu terakhir. Terdiri dari 82 kasus penderita berusia 0 hingga 5 tahun dan 184 kasus untuk dewasa.
"Penderita ISPA ditandai keluhan tenggorokan gatal atau sakit, bersin, hidung tersumbat, dan batuk. Udara yang tidak sehat seperti asap dari pembakaran lahan tentu sangat rentan menyebabkan sakit karena kurangnya oksigen hingga menyebabkan pusing dan mual serta mata juga perih," papar Indriyani.
Dia pun mengimbau warga untuk tidak keluar rumah atau mengurangi aktifitas di luar ruangan untuk menghindari terserang ISPA.
Kemudian apabila masyarakat ingin mendapatkan masker secara gratis, bisa mendatangi puskesmas atau posyandu setempat.
"Kami sudah laksanakan pembagian masker ke kelurahan Guntung Payung dan Syamsudin Noor serta posyandu. Bahkan ada juga kami serahkan masker ke pengurus RT dan RW. Jadi, masyarakat bisa memintanya di sana selain langsung datang ke puskesmas," tandas Indriyani.
Penyuluhan kesehatan juga ditingkatkan pihak puskesmas menyusul kabut asap yang semakin pekat. Sehingga kesadaran masyarakat menjaga kesehatan dapat meningkat guna mencegah munculnya berbagai penyakit akibat terhirup asap.
Puskesmas Guntung Payung yang berada di Jalan Sapta Marga Gang Swadaya RT 13, Kelurahan Guntung Payung memang lokasinya cukup dekat dengan sejumlah lahan kosong yang kerap terbakar di musim kemarau saat ini. Seperti kawasan Guntung Damar dan Jalan Tegal Arum yang berada di sekitar Bandara Syamsudin Noor.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
- Indonesia-Iran Jalin Kerja Sama Teknologi Pertanian
Advertisement
Tingkatkan Long Stay Wisatawan, Dispar Gunungkidul Gelar Beach Run
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Seleksi ASN 2024 Segera Dibuka Bulan Depan, Ada 1,2 Juta Lowongan
- Respon Ajakan Prabowo, Presiden Ingin Pertemuan Presidential Club Digelar Dua Hari Sekali
- Banjir Setinggi 3 Meter di Luwu Sulsel Sebabkan 14 Warga Meninggal Dunia
- Aturan Barang dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Zulhas Minta Jastiper Taati Hukum
- Otorita IKN Peroleh Hibah Kota Cerdas dari Amerika Serikat Senilai Rp31 Miliar
- Gerindra Pastikan Usung Dedi Mulyadi untuk Pilgub Jabar 2024
- BNPB Kerahkan Helikopter untuk Evakuasi Korban Erupsi Gunung Raung
Advertisement
Advertisement