Advertisement
Tenggelam, Jasad Nelayan Garut Ditemukan di Bibir Pantai
Advertisement
Harianjogja.com, GARUT - Jasad seorang nelayan yang tenggelam setelah Kapal Nelayan Sundari Jaya terbalik di perairan Santolo, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Minggu (22/9/2019) berhasil ditemukan oleh tim pencarian dan pertolongan (SAR).
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Bandung Deden Ridwansyah dalam siaran persnya pada Selasa (24/9/2019) menyebutkan bahwa petugas menemukan jasad nelayan bernama Ujang, 47, pada Senin (23/9/2019) pukul 21.42 WIB di pinggir Pantai Santolo.
Advertisement
Jenazah Ujang kemudian langsung dibawa ke Puskesmas Cikelet untuk selanjutnya diserahkan kepada keluarga dan dimakamkan.
"Pukul 22.00 WIB dilaksanakan penutupan operasi SAR," kata Deden.
Upaya pencarian korban kecelakaan kapal itu dilakukan dengan melibatkan personel Kantor Pencarian dan Pertolongan Bandung, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Garut, Kepolisian, TNI, dan masyarakat nelayan.
Operasi pencarian itu mencakup penyisiran daerah di sepanjang pantai hingga ke tengah laut.
Ujang tenggelam setelah kapal yang dia naiki bersama seorang rekan bernama Iip terbalik saat berada di lautan. Saat itu, Iip berhasil menyelamatkan diri, namun Ujang terseret ombak dan menghilang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
- Indonesia-Iran Jalin Kerja Sama Teknologi Pertanian
Advertisement
Dua TPS 3R Belum Beroperasi, Sampah di Kota Jogja Diolah Swasta Pakai Sistem Tipping Fee
Advertisement
Peringati Hari Pendidikan Nasional dengan Mengunjungi Museum Dewantara Kirti Griya Tamansiswa di Jogja
Advertisement
Berita Populer
- PBB Sebut Evakuasi Warga Rafah Butuh Waktu 10 Hari
- Mengaku Siap Pindah ke Ibu Kota Baru, Begini Komentar Sandiaga soal Rumah Menteri di IKN
- Kunker Jokowi Diduga karena Menghindari Demo Hari Buruh, Istana Bilang Begini
- Polisi Tangkap 300 Demonstran Pro Palestina di New York
- Fakta-fakta Seputar Korupsi SYL yang Terungkap di Persidangan, dari Beli Mobil, Kaca Mata hingga Bayar Biduan
- Polisi Tembak Gas-Peluru Karet Saat Demo Buruh di Turki, Ratusan Orang Ditangkap
- Paus Fransiskus Kecam Industri Senjata Ambil Untung dari Kematian
Advertisement
Advertisement