Advertisement
Hidayat Nur Wahid Kandidat Kuat Pimpinan MPR
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Hidayat Nur Wahid dinilai menjadi calon kuat pimpinan MPR RI dari Partai Keadilan Sosial.
Ketua Fraksi PKS DPR RI Jazuli Juwaini mengatakan sejatinya nama pimpinan MPR RI dari PKS masih belum disampaikan oleh DPP. Rencananya satu atau dua hari ke depan akan diumumkan sejumlah nama definitif.
Advertisement
"Yang jelas sesuai visi kami, kita harus jadi terdepan dalam memperjuangkan kepentingan rakyat. Hidayat Nur Wahid bisa jadi salah satu kandiat [Pimpinan MPR]. Bisa jadi Hidayat Nur Wahid," katanya di Ruang Fraksi PKS, Selasa (1/10/2019).
Hidayat Nur Wahid diketahui pernah menjadi Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat pada periode Oktober 2004 hingga 2009. Dia juga menjadi anggota DPR hingga kini. Hari ini Hidayar Nur Wajid dilantik menjadi anggota legislatif periode 2019 - 2024.
Kendati demikian, Jazuli menyebut pemilihan pimpinan MPR bukan seperti pemilihan kepala daerah. Otoritas hanya dimiliki oleh partai politik tersebut. Namun yang paling penting, partai mesti bisa terdepan memperjuangkan suara rakyat.
Dalam aturannya, pemilihan MPR baru akan ditentukan setelah pimpinan DPR dan DPD RI ditetapkan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Aturan Baru Haji, Pemerintah Arab Saudi Larang Semua Orang Masuk Makkah Tanpa Izin, Termasuk Penduduk Setempat
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
Advertisement
Lonjakan Kasus DBD, Dinas Kesehatan DIY Belum Adakan Rapid Test
Advertisement
Piknik dan Camping di Nawang Jagad Kaliurang: Info Lokasi, Jam Buka, dan Biaya Tiket Masuk
Advertisement
Berita Populer
- Aniaya Sopir Taksi, WNA asal Australia Dideportasi
- Hari Kedua Perundingan Gencatan Senjata, Perang Israel-Hamas Masih Buntu
- Taruna STIP Jakarta Meninggal karena Dianiaya, Kemenhub Ikut Investigasi
- KKB Kembali Berulah, Serang Gereja dan Rampas Ponsel Warga Papua
- Balas Serangan Roket Hamas yang Tewaskan 3 Tentara, Israel Bombardir Rafah
- Makan dan Bayar Seenaknya di Warteg, Pria Ini Ditangkap Polisi
- PAN Buka Peluang Eko Patrio hingga Anak Zulhas Jadi Cagub di Pilkada DKI Jakarta
Advertisement
Advertisement