Advertisement

Pasca Kerusuhan di Wamena, Baru 60% Pelajar yang Kembali Sekolah

Newswire
Sabtu, 26 Oktober 2019 - 03:37 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
Pasca Kerusuhan di Wamena, Baru 60% Pelajar yang Kembali Sekolah Ilustrasi sekolah. - Espos/M. Ferri Setiawan

Advertisement

Harianjogja.com, PAPUA - Sejak kawasan itu dilanda kerusuhan akhir September 2019, baru 60% pelajar yang kembali bersekolah di Wamena. 

"Memang masih minim namun dengan makin kondusifnya wilayah Wamena dan sekitarnya maka jumlah pelajar yang kembali bersekolah makin banyak," kata Sekretaris Dinas Pendidikan Jayawijaya Bambang Budi Handoyo kepada Antara, Jumat (25/10/2019). 

Advertisement

Dikatakan, berbagai upaya dilakukan agar para pelajar terutama yang masih berada di sekitar Wamena mau kembali bersekolah.

Bahkan para guru ikut meyakinkan orang tua agar meminta anak-anaknya kembali bersekolah tanpa diliputi rasa ketakutan mengingat saat insiden terjadi kegiatan belajar mengajar sedang berlangsung.

Selain pelajar, pihaknya juga terus berupaya meyakinkan para guru untuk kembali mengajar ke Wamena mengingat jumlah guru yang mengajar masih dibawah 50%.

“Sebagian besar guru masih mengungsi dan kembali ke kampung halamannya dan saat ini masih didata guna meminta mereka kembali ke Wamena,” kata Bambang yang dihubungi dari Jayapura.

Kerusuhan yang terjadi di Wamena, Senin (23/9/2019) lalu menyebabkan 33 orang meninggal dunia dan 1.000 rumah serta kendaraan dibakar dan dirusak.

Tercatat sekitar 15.000 warga mengungsi, 11.000-an di antaranya diangkut dengan menggunakan hercules TNI-AU.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Tingkatkan Long Stay Wisatawan, Dispar Gunungkidul Gelar Beach Run

Gunungkidul
| Minggu, 05 Mei 2024, 07:27 WIB

Advertisement

alt

Mencicipi Sapo Tahu, Sesepuh Menu Vegetarian di Jogja

Wisata
| Jum'at, 03 Mei 2024, 10:37 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement