Advertisement
Gempa Bumi Magnitudo 7,1 Guncang Malut-Sulut, Berpotensi Tsunami
Kamis, 14 November 2019 - 23:57 WIB
Nina Atmasari
Lokasi gempa bumi pada Kamis (14/11/2019) malam. - Ist/ BMKG
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA- Gempa bumi mengguncang kawasan Maluku Utara (Malut) dan Sulawesi Utara (Sulut) pada Kamis (14/11/2014) malam.
Informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebutkan gempa bumi tersebut berkekuatan magnitudo 7,1, terjadi pada Kamis pukul 23:17:43WIB.
Advertisement
Lokasi gempa di 1.67 LU, 126.39 BT, dengan kedalaman 73 km. Lokasi ini berada di 137 km Barat Laut Jailolo Maluku Utara.
Dalam akun twitter resmi BMKG, disebutkan gempa ini berpotensi tsunami. "Potensi tsunami untuk diteruskan kepada masyarakat," tulis BMKG.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
- Indonesia-Iran Jalin Kerja Sama Teknologi Pertanian
Advertisement
Sehari Terjadi 2 Kasus Begal Payudara di Sleman, Begini Reaksi Polisi
Sleman
| Kamis, 02 Mei 2024, 19:17 WIB
Advertisement
Peringati Hari Pendidikan Nasional dengan Mengunjungi Museum Dewantara Kirti Griya Tamansiswa di Jogja
Wisata
| Rabu, 01 Mei 2024, 14:17 WIB
Advertisement
Berita Populer
- PBB Sebut Evakuasi Warga Rafah Butuh Waktu 10 Hari
- Mengaku Siap Pindah ke Ibu Kota Baru, Begini Komentar Sandiaga soal Rumah Menteri di IKN
- Kunker Jokowi Diduga karena Menghindari Demo Hari Buruh, Istana Bilang Begini
- Polisi Tangkap 300 Demonstran Pro Palestina di New York
- Fakta-fakta Seputar Korupsi SYL yang Terungkap di Persidangan, dari Beli Mobil, Kaca Mata hingga Bayar Biduan
- Polisi Tembak Gas-Peluru Karet Saat Demo Buruh di Turki, Ratusan Orang Ditangkap
- Paus Fransiskus Kecam Industri Senjata Ambil Untung dari Kematian
Advertisement
Advertisement