Advertisement

Klaim Pemerintah, Tidak Ada Lagi Lokalisasi Prostitusi di Pulau Jawa

Newswire
Selasa, 19 November 2019 - 18:17 WIB
Bhekti Suryani
Klaim Pemerintah, Tidak Ada Lagi Lokalisasi Prostitusi di Pulau Jawa Ilustrasi. - Okezone

Advertisement

Harianjogja.com, SEMARANG-Pemerintah mengklaim tidak ada lagi lokasisasi atau prostitusi di Pulau Jawa.

Kementerian Sosial menyatakan bahwa seluruh lokalisasi prostitusi di Pulau Jawa telah ditutup setelah penutupan Lokalisasi Gambilangu di perbatasan Kota Semarang dengan Kabupaten Kendal, Jawa Tengah.

Advertisement

"Jawa sudah selesai," kata Direktur Jenderal Rehabilitasi Sosial, Tuna Susila, dan Korban Perdagangan Orang Kementerian Sosial Waskita Budi Kusumo saat penutupan Lokalisasi Gambilangu pada Selasa (19/11/2019).

Dia juga mengatakan bahwa ada 169 lokalisasi prostitusi di berbagai wilayah Indonesia yang ditargetkan ditutup tahun ini dan 162 di antaranya sudah dieksekusi.

Terkait dengan penutupan Lokalisasi Gambilangu, dia mengatakan bahwa Kementerian Sosial mengalokasikan dana Rp1,3 miliar untuk tali asih bagi perempuan pekerja seksnya.

Dana itu akan diperuntukkan bagi 226 perempuan pekerja seks di Gambilangu yang dipulangkan ke tempat asal. Setiap pekerja seks di lokalisasi prostitusi itu mendapat tali asih berupa uang Rp6 juta per orang.

Wakil Wali Kota Semarang Hevearita G.Rahayu dan Bupati Kendal Mirna Annisa hadir dalam acara penutupan lokalisasi prostitusi Gambilangu yang digelar di kompleks Terminal Mangkang Semarang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Jelang Pilkada 2024, Bawaslu Awasi Pejabat Daerah Gunungkidul

Gunungkidul
| Kamis, 02 Mei 2024, 20:07 WIB

Advertisement

alt

Peringati Hari Pendidikan Nasional dengan Mengunjungi Museum Dewantara Kirti Griya Tamansiswa di Jogja

Wisata
| Rabu, 01 Mei 2024, 14:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement